Pernah membayangkan bagaimana rasanya jadi anak sekolahan di Jepang? Sekarang, impian itu bisa jadi kenyataan! Sebuah inisiatif unik menawarkan pengalaman menjadi siswa sekolah menengah Jepang, lengkap dengan seragam, pelajaran kaligrafi, hingga kegiatan olahraga tradisional.
Inisiatif yang dijalankan oleh Undokai ini, dengan nama Sekolah Menengah Kimino, memberikan kesempatan bagi siapa saja untuk merasakan kehidupan sekolah di Jepang. Program ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk menarik wisatawan ke daerah pedesaan, mengurangi kepadatan turis di kota-kota besar seperti Tokyo dan Kyoto.
Dengan nilai tukar Yen yang menguntungkan, banyak wisatawan asing mencari pengalaman yang lebih otentik dan mendalam di Jepang. Jason Wu, seorang wisatawan yang sudah 10 kali berkunjung ke Jepang, mengungkapkan bahwa pengalaman di Sekolah Menengah Kimino terasa sangat autentik, sesuai dengan apa yang ia lihat di anime dan manga.
Kenapa Sekolah Menengah Jepang Begitu Populer di Kalangan Penggemar Anime?
Banyak anime dan manga populer, seperti Jujutsu Kaisen dan Ouran High School Host Club, mengambil latar di sekolah menengah. Bagi penggemar anime, sekolah menengah di Jepang dianggap sebagai pengalaman puncak yang sangat menarik. Sekolah Menengah Kimino menawarkan kesempatan untuk merasakan langsung pengalaman tersebut.
Di sekolah yang telah direnovasi, yang terletak sekitar 60 km dari Tokyo, peserta dapat merasakan sensasi menjadi siswa sekolah Jepang dengan membayar sekitar 35.000 yen (sekitar $245). Biaya ini termasuk seragam sekolah klasik, pelajaran kaligrafi, dan berbagai kegiatan lainnya.
Salah satu kegiatan yang paling menarik adalah kelas olahraga, di mana peserta mengikuti kompetisi kelompok dalam olahraga tradisional Jepang seperti tarik tambang dan melempar beanbag ke dalam keranjang jaring. Selain itu, peserta juga menyiapkan makan siang sendiri dan membersihkan kelas di akhir hari, layaknya siswa sekolah Jepang pada umumnya.
Apa yang Membuat Sekolah Menengah Kimino Begitu Spesial?
Sekolah Menengah Kimino dulunya dikenal sebagai Sekolah Menengah Kameyama. Nama Kimino sendiri merupakan plesetan dari kata sekolah menengah Anda dan nama kota Kimitsu, yang terkenal dengan stroberi dan sumber air panasnya. Sekolah ini terpaksa ditutup pada tahun 2020 karena kekurangan siswa, sebuah fenomena yang semakin umum terjadi di Jepang akibat populasi yang menua dan angka kelahiran yang menurun.
Menurut data pemerintah, hampir 6.500 sekolah di seluruh Jepang telah ditutup dalam dua dekade terakhir. Inisiatif seperti Sekolah Menengah Kimino tidak hanya memberikan pengalaman unik bagi wisatawan, tetapi juga membantu menghidupkan kembali bangunan-bangunan sekolah yang terbengkalai dan memberikan dampak positif bagi ekonomi lokal.
Bagaimana Cara Mendaftar ke Sekolah Menengah Kimino?
Jika Anda tertarik untuk merasakan pengalaman menjadi siswa sekolah menengah Jepang, Anda bisa mencari informasi lebih lanjut tentang Sekolah Menengah Kimino melalui Undokai. Siapkan diri Anda untuk mengenakan seragam sekolah, belajar kaligrafi, dan berpartisipasi dalam kegiatan olahraga yang seru! Ini adalah kesempatan unik untuk merasakan budaya Jepang dari sudut pandang yang berbeda.
Pengalaman ini bukan hanya sekadar tur wisata, tetapi juga kesempatan untuk belajar tentang budaya Jepang, berinteraksi dengan orang-orang dari berbagai negara, dan menciptakan kenangan yang tak terlupakan. Jadi, tunggu apa lagi? Segera rencanakan perjalanan Anda ke Jepang dan rasakan sendiri sensasi menjadi siswa sekolah menengah di Sekolah Menengah Kimino!
