Langkah-Langkah Servis Berkala Kendaraan Ringan untuk Siswa TKRO

Halo Sobat TKRO!
Kalau kamu sedang belajar di jurusan Teknik Kendaraan Ringan Otomotif, pastinya nggak asing lagi dong dengan yang namanya servis berkala? Yap, servis berkala itu salah satu hal paling penting buat menjaga kondisi kendaraan supaya tetap prima dan aman dipakai. Selain bikin kendaraan awet, servis rutin juga bisa mencegah kerusakan besar yang bikin dompet jebol.

Nah, di artikel ini, aku bakal jelasin secara santai dan lengkap tentang langkah-langkah servis berkala kendaraan ringan yang wajib kamu kuasai sebagai calon mekanik handal. Yuk, simak sampai habis!

Apa Itu Servis Berkala?

Servis berkala adalah perawatan rutin kendaraan yang dilakukan dalam waktu atau jarak tempuh tertentu, biasanya setiap 10.000 km, 20.000 km, dan seterusnya. Tujuannya buat ngecek, membersihkan, dan mengganti komponen kendaraan yang mulai aus supaya performa tetap maksimal.

Kalau kamu di TKRO, servis berkala ini bakal jadi kegiatan rutin yang kamu pelajari dan praktekkan di bengkel sekolah.

Mengapa Servis Berkala Penting?

Sebelum kita masuk ke langkah-langkahnya, yuk kenali dulu kenapa servis berkala itu penting banget:

Menjaga Performa Mesin
Dengan servis rutin, mesin tetap bekerja optimal, nggak gampang mogok.
Meningkatkan Keselamatan
Sistem rem, suspensi, dan komponen penting lain dicek biar aman dipakai.
Hemat Biaya Perbaikan
Kerusakan kecil langsung ditangani, jadi nggak berkembang jadi masalah besar.
Memperpanjang Umur Kendaraan
Komponen dirawat dan diganti sesuai kebutuhan, mobil lebih awet.

Persiapan Servis Berkala

Sebelum mulai, pastikan kamu sudah menyiapkan beberapa hal ini:

Peralatan Bengkel: kunci ring, obeng, dongkrak, kunci roda, alat pengukur tekanan ban, dan alat pembersih.
Bahan dan Spare Part: oli mesin, filter oli, filter udara, filter bahan bakar, cairan rem, dan kampas rem cadangan.
Manual Kendaraan: biar tahu spesifikasi dan jadwal servis sesuai tipe mobil.
Tempat Kerja: pastikan bengkel bersih, terang, dan aman.

Langkah-Langkah Servis Berkala Kendaraan Ringan

1. Pemeriksaan Visual Keseluruhan

Mulai dengan pengecekan visual di seluruh bagian kendaraan, termasuk:

Cek kondisi ban (ketebalan alur dan tekanan angin).
Periksa kondisi body dan kaca mobil.
Cek kelengkapan lampu depan, sein, rem, dan klakson.
Pastikan kaca spion dalam kondisi baik dan tidak retak.

Ini penting untuk memastikan kendaraan siap diservis dan aman untuk diperiksa lebih lanjut.

2. Ganti Oli Mesin dan Filter Oli

Oli mesin adalah darah kendaraan, fungsinya melumasi dan mendinginkan mesin.

Langkah Ganti Oli:
- Panaskan mesin sebentar supaya oli encer dan mudah keluar.
- Dongkrak mobil dan buka baut penutup oli di bawah mesin.
- Tunggu sampai oli keluar semua dan buang oli lama ke tempat sampah khusus.
- Ganti filter oli yang lama dengan yang baru.
- Pasang kembali baut penutup oli dan isi oli mesin baru sesuai takaran.

3. Periksa dan Ganti Filter Udara

Filter udara bertugas menyaring kotoran supaya udara yang masuk mesin bersih.

Lepaskan filter udara dari rumahnya.
Bersihkan filter udara jenis kertas dengan udara bertekanan jika masih bagus.
Jika filter sudah kotor parah atau rusak, langsung ganti dengan yang baru.

4. Periksa dan Ganti Filter Bahan Bakar

Filter bahan bakar mencegah kotoran masuk ke sistem injeksi atau karburator.

Lepaskan filter dari jalur bahan bakar.
Periksa kondisi filter, jika terlihat kotor dan tersumbat, segera ganti.
Pasang kembali dengan posisi yang benar.

5. Cek dan Ganti Cairan Rem

Cairan rem sangat penting buat sistem pengereman yang aman.

Periksa level cairan rem di reservoir.
Jika cairan rem sudah keruh atau levelnya turun, tambahkan atau ganti cairan rem.
Lakukan bleeding sistem rem untuk menghilangkan udara di dalam sistem rem.

6. Pemeriksaan Sistem Rem

Selain cairan rem, komponen rem lainnya juga wajib dicek:

Periksa ketebalan kampas rem, jika sudah tipis segera ganti.
Cek kondisi cakram atau tromol, pastikan tidak ada goresan dalam atau kerusakan.
Periksa selang rem dan sambungannya apakah ada kebocoran.

7. Periksa Sistem Pendingin Mesin

Mesin yang terlalu panas bisa bikin rusak, makanya sistem pendingin wajib dicek.

Cek level air radiator dan air cadangan.
Periksa kondisi selang radiator, pastikan tidak bocor atau retak.
Cek kipas radiator apakah berfungsi dengan baik.

8. Pemeriksaan Sistem Pengapian

Sistem pengapian perlu dicek supaya mesin mudah dihidupkan dan tenaga optimal.

Periksa kondisi busi, bersihkan atau ganti jika sudah aus.
Cek kabel busi dan koil pengapian.

9. Pemeriksaan Suspensi dan Roda

Biar perjalanan nyaman dan aman, suspensi dan roda harus dicek.

Periksa kondisi shockbreaker, apakah bocor atau sudah keras.
Cek baut roda apakah kencang.
Periksa kondisi ban, pastikan tidak ada benjolan atau retak.

10. Pemeriksaan Kelistrikan dan Aksesoris

Cek kondisi aki dan terminalnya.
Periksa semua lampu dan kelistrikan seperti klakson, wiper, dan panel indikator.
Ganti lampu yang mati.

11. Test Drive

Setelah semua dicek dan diganti, lakukan test drive untuk memastikan semua sistem berfungsi baik.

Rasakan respons mesin dan transmisi.
Periksa performa rem dan suspensi saat berkendara.
Dengarkan suara-suara aneh dari mesin atau roda.

Tips untuk Siswa TKRO Saat Melakukan Servis Berkala

Jangan lupa selalu gunakan alat pelindung seperti sarung tangan dan kacamata.
Kerjakan dengan teliti, jangan terburu-buru supaya hasilnya maksimal.
Catat semua pekerjaan servis untuk laporan dan evaluasi.
Tanya guru atau senior kalau ada yang belum kamu mengerti.
Pahami karakteristik setiap kendaraan, karena tiap merk atau tipe bisa beda penanganannya.

penulis:niko mayhendra