Idul Adha bukan hanya tentang ibadah, tapi juga tentang bagaimana kita bisa memberikan dampak positif bagi sesama. Dompet Dhuafa, melalui program Tebar Hewan Kurban (THK), hadir untuk menjembatani kebaikan para pekurban dengan mereka yang membutuhkan, bahkan hingga ke pelosok negeri.
THK Dompet Dhuafa bukan sekadar mendistribusikan daging kurban. Lebih dari itu, program ini berupaya memberdayakan peternak lokal, memastikan harga jual yang adil, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dhuafa. Dengan kata lain, kurban di Dompet Dhuafa punya se-ngaruh itu bagi banyak pihak.
Dompet Dhuafa menargetkan distribusi sebanyak 35.000 hewan kurban setara domba/kambing yang tersebar di 28 provinsi, 105 kabupaten/kota, dan 3 negara. Diharapkan, program ini dapat memberikan manfaat yang luas bagi pekurban, peternak, pedagang, penyembelih, mitra kurban, dan penerima daging kurban.
Kenapa Kurban di Dompet Dhuafa Bisa Berdampak Besar?
Salah satu kunci keberhasilan THK Dompet Dhuafa adalah tata kelola manajemen kurban yang baik dan profesional. Mulai dari persiapan, pemotongan, pengulitan, pencacahan, hingga pendistribusian, semua proses terpantau dengan baik. Sistem yang tepat guna ini memastikan amanah dari para pekurban sampai kepada yang berhak.
Selain itu, THK Dompet Dhuafa juga berupaya untuk menstabilkan harga hewan kurban. Dengan menyerap ternak langsung dari peternak, Dompet Dhuafa memberikan harga yang lebih tinggi, sehingga peternak mendapatkan keuntungan yang lebih besar. Ini juga membantu pemerataan harga jual di berbagai wilayah.
Program Pemberdayaan Ternak Dompet Dhuafa yang dirancang sejak 1994, menjadi bukti nyata komitmen Dompet Dhuafa dalam mendorong kemandirian peternak lokal. Program ini diharapkan dapat memberikan peran besar bagi ekonomi masyarakat dhuafa.
Bagaimana Kurban Bisa Mempengaruhi Ketahanan Pangan?
Daging kurban yang didistribusikan melalui THK Dompet Dhuafa memiliki dampak signifikan terhadap pemenuhan kebutuhan protein hewani masyarakat. Bagi ibu hamil, misalnya, konsumsi daging kurban dapat membantu mengurangi risiko melahirkan bayi stunting. Ini menunjukkan betapa pentingnya kurban dalam meningkatkan kualitas gizi masyarakat.
Selain itu, THK Dompet Dhuafa juga berkontribusi pada kedaulatan dan ketahanan pangan di Indonesia. Dengan memberdayakan peternak lokal dan memastikan distribusi daging kurban yang merata, program ini membantu meningkatkan produksi dan aksesibilitas pangan bagi masyarakat.
Bagaimana Dompet Dhuafa Menghadapi Tantangan dalam Pelaksanaan Kurban?
Meskipun ada berbagai isu yang berkembang di masyarakat, seperti penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan kurban, jumlah pekurban di Dompet Dhuafa tetap bertumbuh. Ini menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap Dompet Dhuafa dalam mengelola kurban dengan amanah dan profesional.
Dompet Dhuafa juga terus berinovasi dalam memberikan kemudahan bagi para calon pekurban. Dengan pengembangan sistem teknologi yang menjadi keunggulan layanan, Dompet Dhuafa memudahkan masyarakat untuk berkurban secara online dan terpercaya.
Pada Idul Adha tahun sebelumnya, Dompet Dhuafa berhasil menyalurkan amanah kurban dari para donatur kepada jutaan penerima manfaat di berbagai wilayah Indonesia dan mancanegara. Ini menjadi bukti nyata komitmen Dompet Dhuafa dalam menebar kebaikan melalui kurban.
Kurban di Dompet Dhuafa bukan hanya sekadar ibadah, tapi juga investasi sosial yang memberikan dampak positif bagi banyak pihak. Dengan berpartisipasi dalam THK Dompet Dhuafa, kita turut berkontribusi dalam memberdayakan peternak lokal, meningkatkan kesejahteraan masyarakat dhuafa, dan mewujudkan kedaulatan pangan di Indonesia.
