Buat kamu yang doyan masak atau suka bereksperimen di dapur, jurusan Tata Boga bisa jadi pilihan yang seru banget buat ditekuni. Tapi, pernah nggak sih kamu bertanya-tanya, sebenarnya di jurusan Tata Boga itu belajar apa aja, sih? Apa cuma soal tumis-menumis dan bikin kue doang?
Jawabannya: tentu nggak! Dunia Tata Boga itu luas dan kompleks. Yang dipelajari nggak cuma teknik masak, tapi juga ilmu yang menunjang dunia kuliner secara menyeluruh. Mulai dari pengetahuan bahan, teknik pengolahan makanan, penyajian, sampai manajemen usaha kuliner.
Nah, biar kamu nggak bingung atau salah paham soal jurusan ini, yuk kita bahas lebih lengkap dan santai soal apa aja yang dipelajari di jurusan Tata Boga!
1. Dasar-Dasar Kuliner
Di awal masuk jurusan Tata Boga, kamu bakal dikenalkan dengan dasar-dasar dunia kuliner. Materi ini penting banget karena jadi fondasi sebelum belajar teknik memasak yang lebih rumit. Beberapa yang dipelajari antara lain:
- Jenis-jenis bahan makanan
Kamu akan belajar mengenal berbagai bahan makanan, mulai dari sayur, buah, daging, rempah, sampai bahan-bahan tambahan. - Peralatan dapur
Nggak cuma tahu namanya, kamu juga diajarin cara pakai yang benar dan aman. Dari kompor, oven, pisau, sampai alat masak modern. - Teknik memotong bahan
Ternyata ada banyak cara memotong, lho! Seperti julienne, brunoise, chiffonade, dan lain-lain. Setiap potongan punya fungsi dan estetika sendiri.
2. Teknik Memasak Beragam Masakan
Nah, ini bagian yang paling ditunggu-tunggu. Di jurusan Tata Boga, kamu bakal belajar berbagai teknik memasak dari yang paling dasar sampai yang cukup kompleks. Di antaranya:
- Menumis (sautéing)
- Menggoreng (deep frying & pan frying)
- Merebus (boiling & simmering)
- Mengukus (steaming)
- Memanggang (baking & roasting)
- Merebus dengan tekanan (pressure cooking)
Kamu juga bakal belajar masak berbagai jenis masakan, dari masakan tradisional Indonesia, kuliner Asia, sampai makanan Western. Jadi, nggak cuma jago bikin rendang, kamu juga bisa bikin pasta, steak, sampai sushi!
3. Ilmu Gizi dan Kesehatan Makanan
Masak itu nggak sekadar enak, tapi juga harus sehat. Nah, di sini kamu bakal belajar dasar ilmu gizi, seperti:
- Kandungan nutrisi dari bahan makanan
- Komposisi seimbang dalam satu porsi
- Menu untuk diet atau kebutuhan khusus (seperti makanan bayi, penderita diabetes, dan lain-lain)
Ilmu ini penting banget terutama kalau kamu kerja di rumah sakit, katering sehat, atau jadi konsultan makanan.
4. Pastry dan Bakery
Buat kamu yang cinta bikin roti, kue, dan dessert, bagian ini pasti bikin kamu senang banget. Di jurusan Tata Boga, kamu akan belajar:
- Teknik dasar bikin roti dan kue
- Pengenalan bahan seperti ragi, mentega, telur, baking soda, dan fungsinya
- Teknik menghias kue (cake decorating)
- Pembuatan pastry klasik dan modern (croissant, éclair, mille-feuille, dan lainnya)
- Aneka dessert plating dan presentasi makanan manis
Kamu juga bakal diajarin cara menyusun buffet dessert atau bikin kreasi hampers makanan manis untuk kebutuhan komersial.
5. Seni Penyajian Makanan (Food Plating)
Penyajian makanan itu juga seni, lho! Walau rasanya enak, kalau tampilannya berantakan, nilai jualnya bisa turun. Nah, kamu bakal diajarin:
- Teknik menata makanan di piring
- Perpaduan warna, tekstur, dan bentuk agar makanan terlihat menggoda
- Tata letak piring berdasarkan jenis hidangan (appetizer, main course, dessert)
- Pemilihan alat saji yang pas
Ilmu plating ini berguna banget kalau kamu ingin jadi food stylist, chef hotel, atau bikin konten makanan di media sosial.
6. Manajemen Dapur dan Higienitas
Di balik dapur yang produktif, ada manajemen yang rapi. Kamu juga akan belajar soal:
- Pengelolaan dapur (kitchen management)
- Pengaturan alur kerja dan jadwal masak
- Penyimpanan bahan makanan yang baik dan benar
- Standar kebersihan dan sanitasi makanan
Ilmu ini sangat penting, apalagi kalau kamu kerja di restoran besar atau hotel. Bahkan, kalau kamu punya usaha sendiri, kamu juga akan tahu cara kerja dapur yang efisien dan bersih.
7. Perencanaan Menu dan Katering
Kamu juga bakal belajar gimana caranya menyusun menu yang seimbang, menarik, dan sesuai dengan selera pasar. Misalnya:
- Menu diet sehat
- Menu pesta pernikahan
- Menu makanan anak
- Menu prasmanan hotel
Selain itu, kamu juga akan diajari manajemen usaha katering. Jadi kalau nanti mau buka usaha sendiri, kamu udah punya bekal teori dan praktiknya.
8. Bisnis dan Kewirausahaan Kuliner
Nah, ini juga nggak kalah penting. Nggak semua lulusan Tata Boga harus kerja di restoran, kok. Banyak juga yang buka usaha sendiri. Makanya, kamu akan diajarin:
- Cara membuat proposal bisnis makanan
- Strategi pemasaran produk kuliner
- Pengelolaan keuangan usaha makanan
- Branding dan packaging produk
Apalagi sekarang, jualan makanan bisa lewat online. Ilmu ini jadi penting biar kamu bisa bersaing di pasar yang ketat.
9. Praktek Kerja Lapangan (PKL)
Di beberapa sekolah/kampus, kamu bakal menjalani PKL di restoran, hotel, atau usaha makanan. Di sinilah kamu benar-benar belajar langsung menghadapi dunia kerja yang nyata. Kamu akan belajar kerja tim, menangani tamu, dan menyajikan makanan dalam kondisi nyata.
PKL ini bisa jadi batu loncatan buat kamu dapat pekerjaan setelah lulus, lho!
10. Kompetisi dan Sertifikasi
Beberapa sekolah juga mendorong muridnya untuk ikut lomba memasak atau mendapatkan sertifikasi profesi di bidang Tata Boga. Sertifikat ini berguna banget buat kamu kalau ingin bekerja di luar negeri atau di industri formal.
penulis:niko mayhendra