Pernah dengar istilah IP Address? Atau pernah disuruh setting IP di komputer dan kamu langsung mikir, “Duh, ribet nggak ya?” Tenang, bro dan sis, setting IP Address itu sebenarnya nggak sesulit yang dibayangkan, asal tahu langkah-langkahnya.
Di artikel ini, kita akan bahas tuntas cara mudah setting IP Address di komputer, khususnya buat kamu yang baru belajar jaringan atau anak TKJ. Nggak cuma tutorial, tapi kita juga bahas dasar-dasarnya biar kamu benar-benar paham apa yang kamu lakukan. Yuk, kita mulai!
Apa Itu IP Address?
Sebelum masuk ke cara setting, kita perlu tahu dulu nih apa itu IP Address.
Singkatnya, IP Address adalah alamat unik yang diberikan ke setiap perangkat dalam jaringan. Ibarat rumah, IP Address itu kayak alamat rumah kamu. Jadi, kalau komputer lain mau kirim data ke komputer kamu, mereka perlu tahu alamat IP-nya.
Ada dua jenis IP Address:
- IPv4: Contohnya seperti 192.168.1.1
- IPv6: Lebih panjang dan rumit, misalnya 2001:0db8:85a3:0000:0000:8a2e:0370:7334
Tapi di artikel ini, kita fokus ke IPv4 aja karena masih paling umum dipakai di sekolah, kantor, bahkan rumah.
Jenis IP Address: Statis vs Dinamis
Sebelum lanjut, kita juga perlu tahu jenis IP berdasarkan cara pengaturannya:
- IP Dinamis: Otomatis dikasih oleh server DHCP (biasanya router). Jadi kamu nggak perlu atur manual.
- IP Statis: Diatur manual. Nah, ini yang sering kamu setting sendiri saat praktikum atau ngerjain tugas jaringan.
Kapan Kita Harus Setting IP Manual?
Kamu mungkin bertanya, “Emangnya kenapa harus disetting manual sih?”
Setting IP Address secara manual dibutuhkan saat:
- Lagi praktikum jaringan lokal (LAN).
- Setting komputer server, printer jaringan, atau CCTV.
- Nggak ada DHCP server di jaringan.
- Bikin topologi jaringan dengan IP yang kamu tentukan sendiri.
Persiapan Sebelum Setting IP
Sebelum setting, kamu harus tahu dulu IP Address yang mau dipakai. Jangan asal isi, karena bisa bentrok sama IP lain dan bikin jaringan error.
Contoh pengaturan IP Address manual:
- IP Address: 192.168.10.2
- Subnet Mask: 255.255.255.0
- Default Gateway: 192.168.10.1
- Preferred DNS Server: 8.8.8.8 (punya Google)
- Alternate DNS Server: 8.8.4.4
Kalau sudah siap, mari kita mulai setting IP di Windows!
Cara Setting IP Address di Windows (Langkah Demi Langkah)
Berikut langkah-langkah mudahnya:
🔹 Langkah 1: Buka Control Panel
- Klik tombol Start
- Ketik Control Panel, lalu buka
Atau bisa juga klik kanan icon Network di taskbar dan pilih Open Network & Internet settings.
🔹 Langkah 2: Masuk ke Network Settings
- Di Control Panel, pilih Network and Sharing Center
- Klik pada Change adapter settings di sisi kiri
🔹 Langkah 3: Pilih Adapter yang Mau Diatur
- Klik kanan pada Ethernet (kalau kamu pakai kabel LAN)
- Pilih Properties
🔹 Langkah 4: Pilih Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4)
- Di jendela Properties, cari dan klik Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4)
- Klik tombol Properties di bawahnya
🔹 Langkah 5: Masukkan IP Secara Manual
- Pilih Use the following IP address
- Isi data sesuai konfigurasi jaringan, misalnya:
nginxCopyEditIP Address: 192.168.10.2
Subnet Mask: 255.255.255.0
Default Gateway: 192.168.10.1
DNS Server: 8.8.8.8 dan 8.8.4.4
Kalau sudah, klik OK lalu Close.
🔹 Langkah 6: Cek Hasilnya
Untuk cek apakah IP sudah disetting dengan benar:
- Tekan Windows + R, ketik
cmd
, tekan Enter. - Ketik perintah: nginxCopyEdit
ipconfig
Maka akan muncul IP Address kamu di sana.
Cara Setting IP Address Lewat CMD
Buat kamu yang suka ngoding atau pengen keliatan keren, kamu juga bisa setting IP lewat Command Prompt (CMD) lho!
Contohnya:
bashCopyEditnetsh interface ip set address "Ethernet" static 192.168.10.2 255.255.255.0 192.168.10.1
netsh interface ip set dns "Ethernet" static 8.8.8.8
Kalau berhasil, IP akan langsung berubah. Kamu bisa cek lagi dengan ipconfig
.
Tips Anti Gagal Saat Setting IP
✅ Pastikan IP tidak bentrok
Jangan pakai IP yang sudah dipakai komputer lain. Bisa bikin konflik.
✅ Cek kabel jaringan
Kalau pakai kabel LAN, pastikan kabel terhubung dengan benar.
✅ Cek indikator koneksi
Lihat di pojok kanan bawah, kalau ada tanda silang merah, berarti belum tersambung.
✅ Ping untuk uji koneksi
Coba buka CMD dan ketik:
nginxCopyEditping 192.168.10.1
Kalau berhasil, berarti kamu terkoneksi dengan gateway (biasanya router atau komputer server).
Bonus: Setting IP Address di Linux
Kalau kamu pakai Linux (misalnya Ubuntu), kamu bisa setting IP lewat Terminal:
bashCopyEdit
penulis:niko msyhendra