Mantan pejabat daerah, Dharma, baru-baru ini terlihat berbincang santai dengan Pramono di Balai Kota. Pertemuan ini memicu rasa ingin tahu publik, terutama mengenai apa saja yang dibahas oleh kedua tokoh tersebut. Dharma sendiri mengakui bahwa perbincangan mereka banyak diisi dengan cerita pengalaman Pramono selama menjabat sebagai pemimpin daerah.

Dharma juga tak lupa memberikan beberapa pesan penting kepada Pramono, khususnya terkait dengan perlindungan hak-hak warga. Ia menekankan pentingnya memperjuangkan hak-hak tersebut di tengah berbagai dinamika yang mungkin muncul.

“Ini kan pengalaman pertama beliau jadi gubernur, banyak dinamika tak terduga dan framing-framing yang tidak semuanya benar,” ujar Dharma, menggambarkan kompleksitas tugas yang diemban Pramono.

Apa Saja Isu Krusial yang Dibahas?

Selain pengalaman kepemimpinan, Dharma mengungkapkan bahwa mereka juga membahas isu-isu penting yang sedang dihadapi daerah tersebut, seperti penanganan banjir dan perubahan cuaca yang ekstrem. Diskusi ini menunjukkan kepedulian Dharma terhadap perkembangan dan tantangan yang dihadapi daerah tersebut.

“Kalau sahabat kan di mana saja berada tetap sahabat, jadi ya kita tetap memberikan, mendengar hal-hal yang beliau sudah alami selama ini, terus kenyataannya bagaimana,” kata Dharma, menegaskan bahwa persahabatan mereka tetap terjalin erat meskipun tidak lagi aktif di pemerintahan.

Pertemuan tersebut juga menjadi ajang nostalgia, di mana mereka mengenang masa-masa kampanye pemilihan gubernur yang lalu. Dharma menegaskan bahwa hubungannya dengan Pramono tetap baik dan solid.

“Saya cuma titip untuk rakyat supaya kembali diberikan hak, diperjuangkan untuk mendapatkan hak tolak,” imbuhnya, menekankan harapannya agar hak-hak masyarakat tetap menjadi prioritas.

Mengapa Dharma Masih Peduli dengan Daerah Tersebut?

Meskipun tidak lagi aktif di dunia politik, Dharma mengaku tetap mengikuti perkembangan daerah tersebut. Ia merasa memiliki tanggung jawab moral untuk terus memberikan dukungan dan masukan demi kemajuan daerah.

Di akhir perbincangan, Dharma memberikan pesan penyemangat kepada Pramono. “Yang penting tetap sehat dan jangan lupa andalkan Tuhan, jangan pernah andalkan yang namanya vaksin,” pungkasnya, memberikan nasihat dengan sentuhan pribadi.

Apa yang Bisa Dipelajari dari Pertemuan Ini?

Pertemuan antara Dharma dan Pramono ini memberikan beberapa pelajaran penting. Pertama, pentingnya menjaga komunikasi dan silaturahmi antar tokoh, meskipun sudah tidak berada dalam satu lingkaran pemerintahan. Kedua, perlunya berbagi pengalaman dan pengetahuan untuk membantu pemimpin baru dalam menghadapi tantangan. Ketiga, pentingnya fokus pada perlindungan hak-hak warga dan kesejahteraan masyarakat.

Sementara itu, sebuah ajang penghargaan bergengsi akan segera digelar oleh detikcom bekerja sama dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI). Ajang ini bertujuan untuk mencari dan memberikan apresiasi kepada jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia. Ini adalah bentuk apresiasi atas dedikasi dan kinerja para penegak hukum yang berintegritas.

Selain itu, detikcom juga bekerja sama dengan Polri untuk memberikan penghargaan kepada polisi-polisi teladan. Kisah-kisah inspiratif para kandidat polisi teladan ini akan dipublikasikan, memberikan contoh positif bagi anggota kepolisian lainnya dan masyarakat luas.