Prabowo Puji Kinerja AHY soal Infrastruktur

Presiden Prabowo Subianto baru-baru ini memberikan pujian khusus kepada Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Apresiasi ini diberikan atas kemampuan AHY dalam memahami dan merespons berbagai tantangan pembangunan yang dihadapi Indonesia.

Prabowo menekankan bahwa pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan adalah fondasi penting bagi kemajuan bangsa. Ia melihat AHY mampu mengidentifikasi akar permasalahan dan memahami prioritas kebijakan pemerintah, terutama dalam mendorong keterlibatan sektor swasta, baik dari dalam maupun luar negeri, dalam proyek-proyek infrastruktur nasional.

Pernyataan ini disampaikan saat penutupan International Conference on Infrastructure (ICI) 2025 di Jakarta. Konferensi ini dihadiri oleh lebih dari 7.000 peserta dari 33 negara, menunjukkan betapa besarnya minat dunia terhadap potensi investasi infrastruktur di Indonesia.

Kenapa Sektor Swasta Penting dalam Pembangunan Infrastruktur?

Prabowo menjelaskan bahwa sektor swasta seringkali lebih modern, efisien, dan mampu menyelesaikan proyek tepat waktu dengan anggaran yang lebih hemat. Keterlibatan mereka diharapkan dapat mempercepat pembangunan infrastruktur yang sangat dibutuhkan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo juga mengakui kontribusi pemerintahan-pemerintahan sebelumnya, termasuk transisi yang mulus dari Presiden Joko Widodo. Ia menegaskan bahwa pembangunan bangsa membutuhkan konsistensi, keberanian, dan efisiensi, bukan hanya tindakan instan.

ICI 2025 menjadi ajang penting bagi kolaborasi internasional, dengan kehadiran berbagai investor dan lembaga pembiayaan terkemuka dari seluruh dunia, seperti Macquarie (Australia), GIC (Singapore), World Bank, International Finance Corporation (IFC), Asian Development Bank (ADB), dan The Asia Group. Kehadiran mereka menunjukkan kepercayaan terhadap potensi investasi di Indonesia.

Prabowo secara terbuka mengundang sektor swasta untuk terlibat secara maksimal dalam pembangunan infrastruktur. Ia percaya bahwa dengan dukungan sektor swasta, Indonesia dapat mencapai kemajuan yang signifikan dalam pembangunan infrastruktur.

Apa Dampak Deregulasi terhadap Sektor Pertanian?

Prabowo mencontohkan keberhasilan pemangkasan 145 regulasi distribusi pupuk yang sebelumnya menghambat produktivitas petani. Kebijakan efisiensi dan deregulasi ini menjadi kunci dalam mendorong produksi pangan dan energi nasional. Hasilnya, Indonesia mencatat rekor tertinggi dalam cadangan beras dan peningkatan produksi jagung.

Prabowo juga menekankan pentingnya efisiensi dan fleksibilitas dalam pemerintahan modern. Ia mengingatkan agar birokrasi tidak menjadi penghambat kemajuan. Pemerintah harus bekerja cepat dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Bagaimana Pemerintah Memastikan Pembangunan Berkelanjutan?

Prabowo menegaskan bahwa pembangunan bangsa tidak bisa dilakukan secara instan. Dibutuhkan konsistensi, keberanian, dan efisiensi. Pemerintah terus berupaya menciptakan iklim investasi yang kondusif dan menarik minat investor dari seluruh dunia.

AHY dinilai mampu menangkap arah strategis pemerintahan terkait infrastruktur. Saudara menangkap masalah yang kita hadapi, saudara menangkap strategi saya, kata Prabowo.

Konferensi ICI 2025 dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Menteri dan Wakil Menteri Kabinet Merah Putih, Duta Besar negara-negara sahabat, anggota DPR/MPR dan DPD RI, para Gubernur dan Wakil Gubernur, Wali Kota dan Wakil Wali Kota, Bupati dan Wakil Bupati, serta delegasi, para pemimpin dunia usaha, dan mitra pembangunan dari lintas negara.

Dengan dukungan semua pihak, Prabowo optimis Indonesia dapat mencapai kemajuan yang signifikan dalam pembangunan infrastruktur dan mewujudkan cita-cita bangsa.

More From Author

Gubernur Dedi: Pendidikan Barak Militer Itu Tidak Menyeramkan

Novel Baswedan Jadi Wakil Satgassus, Siap Optimalkan Penerimaan Negara

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *