Program Magang Mahasiswa Merdeka â Merdeka Belajar Kampus Merdeka (PMM-MBKM) menjadi jembatan emas bagi mahasiswa untuk mengaplikasikan teori yang dipelajari di bangku kuliah ke dunia nyata. Program ini membuka kesempatan lebar bagi mahasiswa untuk menjelajahi dunia kerja, memperdalam ilmu di luar kampus, dan mengumpulkan pengalaman berharga sebagai bekal masa depan.
Banyak mahasiswa yang bertanya-tanya, Apakah ilmu yang saya dapatkan di kampus akan benar-benar berguna di dunia kerja nanti? atau Bagaimana ya rasanya bekerja di bidang yang saya impikan?. Mengikuti magang menjadi salah satu cara cerdas untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut. Magang memberikan gambaran nyata tentang dunia kerja, membantu mahasiswa mengenali pekerjaan impian, dan tentunya, mendapatkan pengalaman yang tak ternilai harganya.
Salah satu pengalaman menarik yang dirasakan oleh peserta magang adalah kesempatan untuk bekerja di luar kota, bahkan luar provinsi. Bagi sebagian mahasiswa, ini adalah perjalanan terjauh yang pernah mereka tempuh, sebuah pengalaman yang membuka mata dan memperluas wawasan.
Apa Saja Manfaat Mengikuti Program Magang?
Mengikuti magang selama satu semester (4-6 bulan) bukan hanya sekadar pengalaman kerja, tetapi juga memberikan pelajaran hidup yang berharga. Peserta magang dapat memahami seluk-beluk pekerjaan yang diminati, mengenal orang-orang yang terlibat, merasakan suka duka bekerja, dan menyadari bahwa dunia kerja tidak selalu menakutkan. Meskipun ada tantangan, selalu ada hal-hal menyenangkan yang bisa dipelajari dan dinikmati.
Pelaksanaan PMM PKKM ini dijalankan sesuai dengan aturan yang ditetapkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) dan universitas terkait.
Bagi mahasiswa semester akhir, kekhawatiran tentang karir masa depan seringkali menghantui. Selain itu, ada juga tantangan besar lainnya, yaitu menyelesaikan skripsi dengan baik. Universitas Slamet Riyadi Surakarta, sebagai salah satu penerima hibah Program Kompetisi Kampus Merdeka Tahun 2023, memberikan peluang bagi mahasiswanya untuk berkontribusi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, mewujudkan cita-cita Indonesia yang tercantum dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.
Pada tanggal 2 Oktober 2023, tiga mahasiswi Universitas Slamet Riyadi Surakarta memulai perjalanan magang mereka dengan didampingi oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Bapak Rizky Ramadhan AA, S.E, MM.
Bagaimana Cara Beradaptasi dengan Dunia Kerja Saat Magang?
Proses magang tentu tidak selalu mudah. Ada banyak hal yang perlu diadaptasi, mulai dari tata krama, sikap, makanan, hingga lingkungan kerja. Terlebih lagi, peserta magang harus bekerja dan mengikuti aturan kantor yang mungkin belum pernah mereka lakukan sebelumnya.
Rhut Mutiara Putri, seorang mahasiswa semester akhir PMM hibah PKKM Universitas Slamet Riyadi 2023, mengucapkan terima kasih kepada semua rekan kerja, atasan, dan senior yang telah membantunya selama magang. Ia juga berterima kasih atas semua kesempatan dan pengalaman yang tak terlupakan, baik suka maupun duka, sulitnya menyelesaikan pekerjaan, pertemanan yang baru, pengalaman baru, dan ilmu yang luar biasa yang didapatkannya. Semua itu akan menjadi bekal berharga untuk siap bekerja setelah lulus.
Apa Saja Bekal yang Didapatkan Setelah Mengikuti Magang?
Pengalaman magang memberikan banyak bekal berharga bagi mahasiswa, di antaranya:
- Pemahaman yang lebih baik tentang dunia kerja
- Pengalaman praktis di bidang yang diminati
- Jaringan profesional yang luas
- Keterampilan yang relevan dengan kebutuhan industri
- Kepercayaan diri untuk menghadapi tantangan karir
Pengalaman indah selama magang tidak akan terlupakan dan menjadi bekal berharga untuk masa depan.