Episode terbaru reality show KAO presents TGC Jakarta 2025 kembali hadir dengan tantangan seru dan pembekalan berharga bagi para finalis. Kali ini, mereka berkesempatan untuk mengasah kemampuan di bidang photoshoot dan creative directing bersama mentor berpengalaman, Papah Edwan.
Para finalis dibagi menjadi dua kelompok, indoor dan outdoor, dan langsung ditantang untuk melakukan brainstorming ide. Setiap anggota tim memperkenalkan diri dan menjelaskan peran yang akan mereka emban, mulai dari creative director, fotografer, fashion stylist, hingga makeup artist. Semua proses, mulai dari konsep hingga eksekusi photoshoot, sepenuhnya ditangani oleh para finalis.
Tantangan kali ini menuntut para finalis untuk berpikir kreatif, berani mengeksplorasi konsep, dan bekerja sama dalam tim. Mereka harus mampu menggabungkan ide-ide dari berbagai kepala, yang terkadang memicu sedikit gesekan antar anggota. Namun, di tengah tekanan waktu, mereka dituntut untuk tetap kompak dan berkepala dingin demi menghasilkan karya terbaik.
Bagaimana Para Finalis Mengatasi Tantangan Kolaborasi?
Menggabungkan ide dari berbagai individu tentu bukan perkara mudah. Para finalis harus belajar mendengarkan, menghargai pendapat orang lain, dan berkompromi untuk mencapai tujuan bersama. Komunikasi yang efektif menjadi kunci utama dalam mengatasi perbedaan pendapat dan memastikan semua anggota tim merasa didengar dan dihargai.
Kelompok outdoor memilih tema kesehatan mental dengan judul photoshoot Madness Escape Depression. Mereka menggambarkan seseorang yang sedang berjuang melawan depresi, dengan dua model yang berpegangan tangan sebagai simbol persatuan dan dukungan. Sementara itu, kelompok indoor menampilkan foto seorang model yang berpose di tengah tangga dengan outfit elegan namun tetap fun.
Papah Edwan memberikan masukan dan kritik yang membangun kepada setiap kelompok. Ia menekankan pentingnya kerja sama tim dan memberikan tips dan trik untuk menghasilkan pose terbaik di depan kamera. Meski terkadang komentarnya cukup pedas, namun tujuannya adalah untuk membantu para finalis berkembang dan meningkatkan kemampuan mereka.
Apa Saja Ilmu yang Didapatkan Para Finalis dari Papah Edwan?
Papah Edwan tidak hanya memberikan arahan tentang pose dan styling, tetapi juga membagikan ilmu tentang cara berpikir kreatif dan mengeksplorasi diri. Ia mengajarkan para finalis tentang pentingnya memahami angle wajah terbaik mereka dan cara menonjolkan fitur tubuh agar terlihat lebih menarik saat bergaya. Ia juga menekankan pentingnya postur tubuh yang baik saat berada di atas catwalk.
Salah satu finalis, Cica, mengungkapkan bahwa ia merasa sangat terbantu dengan pembekalan dari Papah Edwan. Ia mengatakan bahwa Papah Edwan memberikan breakdown detail tentang cara berpose yang baik, mulai dari kepala hingga kaki. Ia juga merasa lebih percaya diri setelah mempelajari cara menemukan angle wajah terbaiknya.
Siapa yang Akan Memenangkan Tantangan Photoshoot Ini?
Kelompok yang memenangkan tantangan photoshoot ini akan mendapatkan reward berupa diamond untuk masing-masing anggota. Sementara itu, kelompok yang kalah akan mendapatkan punishment berupa makan lemon. Tentu saja, para finalis berusaha sekuat tenaga untuk memberikan yang terbaik dan menghindari hukuman tersebut.
Selain tantangan photoshoot, para finalis juga mendapatkan pembekalan tentang modeling dan catwalk dari Papah Edwan. Mereka belajar tentang berbagai jenis pose, mulai dari facial pose, body pose, hingga legs pose. Mereka juga berlatih catwalk dengan tema happy dan elegan.
Di cuplikan episode berikutnya, para finalis akan diajak berolahraga bersama instruktur yoga, Fajar Penyogastar. Tentunya, episode-episode selanjutnya akan semakin seru dan penuh dengan tantangan yang akan menguji kemampuan dan kreativitas para finalis.
Sebelum beraktivitas, beberapa finalis terlihat menggunakan Biore Breeze Deodorant Gel dan Spray untuk menjaga kesegaran tubuh sepanjang hari. Produk ini membantu mereka bebas berkeringat dan tetap percaya diri dalam menghadapi berbagai tantangan.
