Iran Serang Pangkalan Militer AS di Qatar!

Kabar duka datang dari Gunung Rinjani, Lombok Timur. Seorang wisatawan asal Brasil bernama Juliana (27) dilaporkan terjatuh ke jurang saat mendaki menuju puncak. Tim SAR gabungan akhirnya menemukan Juliana, namun sayangnya, ia ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa.

Kepala Kantor SAR Mataram, Muhammad Hariyadi, mengungkapkan bahwa Juliana terdeteksi oleh drone thermal sekitar pukul 07.05 WITA. Korban jatuh ke jurang dengan kedalaman sekitar 200 meter di jalur pendakian yang terkenal menantang itu.

Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal, langsung menginstruksikan percepatan evakuasi dengan berbagai skenario, termasuk penggunaan helikopter. Lakukan kemampuan terbaik kita, termasuk kemungkinan rescue melalui airlifting menggunakan helikopter dengan pilot spesifikasi airlifter, tegasnya dalam rapat koordinasi virtual.

Kenapa Evakuasi di Gunung Rinjani Sangat Sulit?

Proses evakuasi menghadapi tantangan berat. Medan yang ekstrem dan cuaca berkabut menjadi penghalang utama. Hariyadi menjelaskan bahwa tim SAR gabungan terkendala oleh kondisi tersebut. Upaya evakuasi terus diupayakan dengan berbagai cara, termasuk pemantauan menggunakan drone thermal untuk mencari titik lokasi korban.

Sebelumnya, upaya pencarian dan evakuasi sempat belum membuahkan hasil. Namun, berkat kerja keras tim SAR gabungan dan teknologi drone thermal, Juliana akhirnya berhasil ditemukan. Sayangnya, waktu penyelamatan yang krusial atau golden time telah terlewati.

Apa Itu Drone Thermal dan Bagaimana Cara Kerjanya dalam Pencarian?

Drone thermal menjadi andalan dalam operasi pencarian ini. Drone ini dilengkapi dengan kamera yang dapat mendeteksi perbedaan suhu. Dalam kondisi berkabut atau minim cahaya, kamera thermal dapat menangkap panas tubuh manusia, sehingga memudahkan tim SAR untuk menemukan korban.

Penggunaan teknologi ini sangat membantu, terutama di medan yang sulit dan berbahaya seperti Gunung Rinjani. Visualisasi dari drone thermal memberikan informasi penting bagi tim SAR untuk menentukan strategi evakuasi yang tepat.

Apa yang Harus Dilakukan Pendaki Agar Terhindar dari Kecelakaan di Gunung?

Tragedi ini menjadi pengingat bagi para pendaki untuk selalu berhati-hati dan mempersiapkan diri dengan matang sebelum mendaki gunung. Berikut beberapa tips yang bisa diikuti:

  • Pastikan kondisi fisik prima dan tidak memiliki riwayat penyakit yang membahayakan.
  • Bawa perlengkapan mendaki yang lengkap dan sesuai standar keamanan.
  • Pelajari jalur pendakian dengan seksama dan ikuti petunjuk yang ada.
  • Informasikan rencana pendakian kepada keluarga atau teman.
  • Selalu waspada terhadap perubahan cuaca dan kondisi lingkungan sekitar.
  • Jangan memaksakan diri jika merasa lelah atau tidak enak badan.
  • Gunakan jasa pemandu lokal yang berpengalaman jika diperlukan.

Semoga kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua untuk lebih berhati-hati dan mengutamakan keselamatan saat beraktivitas di alam terbuka. Detikcom dan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) mempersembahkan ajang penghargaan untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia. Detikcom bersama Polri juga mempersembahkan ajang penghargaan kepada sosok polisi teladan.

More From Author

Mana lebih cepat kereta cepat atau pesawat domestik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *