Resmi Bergabung dengan Borussia Monchengladbach
Kevin Diks secara resmi telah bergabung dengan klub Bundesliga, Borussia Monchengladbach. Pemain kelahiran Belanda berdarah Indonesia ini didatangkan secara gratis alias berstatus bebas transfer. Kehadiran Diks sekaligus menorehkan sejarah baru karena ia menjadi pemain pertama keturunan Indonesia yang akan tampil di Liga Jerman.
baca juga : PSIM Yogyakarta Beri Kontrak Panjang pada Penjaga Gawang Muda Khairul Fikri
Ungkap Rasa Bangga dan Dukungan dari Indonesia
Dalam wawancara dengan media Jerman Fohlen Hautnah, Diks mengungkapkan rasa bangganya bisa menjadi pemain asal Indonesia pertama yang tampil di Bundesliga.
“Itu sangat berarti bagi saya. Saya menerima banyak sekali dukungan dari Indonesia,” ujar Diks.
Dukungan dari masyarakat Indonesia disebut Diks sebagai salah satu motivasi besar dalam perjalanannya sebagai pesepak bola profesional.
Daya Tahan Lini Belakang Monchengladbach Semakin Solid
Borussia Monchengladbach memproyeksikan Diks untuk memperkuat lini pertahanan mereka. Pemain serba bisa ini dikenal memiliki kemampuan bermain di berbagai posisi, termasuk bek tengah, full back kanan, maupun kiri.
“Kevin adalah pemain bertahan yang sangat fleksibel. Dia bisa bermain di semua posisi di lini belakang – kanan, kiri, maupun tengah,” jelas Direktur Olahraga Monchengladbach, Roland Virkus.
Cocok dengan Filosofi Klub
Selain faktor teknis, Monchengladbach juga melihat kesesuaian kepribadian Diks dengan nilai-nilai klub. Virkus menekankan bahwa karakter Diks sebagai pribadi yang tahu apa yang ia inginkan akan memudahkan proses adaptasi.
“Dia adalah orang yang baik dan punya tujuan yang jelas. Saya yakin dia akan sangat cocok di klub ini,” tambah Virkus.
baca juga : Langkah-Langkah Investigasi Digital Forensic yang Perlu Diketahui
Menjadi Inspirasi bagi Pemain Berdarah Indonesia
Kepindahan Kevin Diks ke Bundesliga diperkirakan akan menjadi inspirasi bagi pemain berdarah Indonesia lainnya untuk menembus liga-liga top Eropa. Dengan pengalaman dan fleksibilitasnya, Diks diharapkan bisa menjadi aset berharga bagi Borussia Monchengladbach sekaligus kebanggaan bagi masyarakat Indonesia.
penulis : noka septiano