SMKN 4 Kota Bogor Jalankan Dua Program Strategis Secara Paralel
SMK Negeri 4 Kota Bogor saat ini tengah menjalankan dua program penting sekaligus: Tahap 2 SPMB (Sistem Penerimaan Murid Baru) dan Program Pencegahan Anak Putus Sekolah (PAPS). Keduanya berlangsung bersamaan dengan tujuan besar: memastikan tidak ada anak usia sekolah yang tertinggal dari pendidikan menengah, terutama dari kalangan tidak mampu.
baca juga : IHSG Turun, Saham Pilihan Hari Ini: AKRA, BMRI, INCO, dan PGAS
PAPS: Inisiatif Gubernur Jawa Barat untuk Akses Pendidikan Lebih Merata
Fokus PAPS: Anak Tidak Mampu dan Terancam Putus Sekolah
Program Pencegahan Anak Putus Sekolah (PAPS) merupakan program khusus yang diinisiasi oleh Gubernur Jawa Barat. Tujuan utamanya adalah menjamin bahwa anak-anak dari keluarga pra-sejahtera tetap mendapatkan akses pendidikan ke jenjang SMA atau SMK, meskipun gagal dalam seleksi SPMB.
Menurut Mulyadi, Ketua Panitia SPMB SMKN 4 Kota Bogor, meskipun PAPS dilaksanakan bersamaan dengan SPMB Tahap 2, program ini bukan bagian dari proses seleksi reguler.
“Program PAPS ini datang langsung dari Pak Gubernur. Harapannya, tidak ada anak-anak di Jawa Barat yang putus sekolah,” ujarnya.
Sasaran Program: Siswa Gagal SPMB yang Masuk Kriteria Sosial
Prioritas Berdasarkan Domisili dan Data DTKS
Program PAPS memberikan prioritas kepada siswa yang:
- Tidak diterima pada SPMB Tahap 1 dan Tahap 2
- Berdomisili di sekitar sekolah (minimal satu kecamatan)
- Terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS)
- Berada dalam kategori keluarga kurang mampu
Namun, Mulyadi menegaskan bahwa daya tampung sekolah tetap menjadi pertimbangan utama.
“Satu kelas maksimal 50 siswa, dan itu tergantung pada luas ruang kelas,” jelasnya.
Pemerataan Pendidikan: Negeri atau Swasta Bukan Masalah, Asalkan Tetap Sekolah
Harapan agar Seluruh Anak Usia Sekolah Terlayani
Mulyadi juga menyampaikan pandangannya bahwa pendidikan tidak harus di sekolah negeri. Selama siswa tetap bisa bersekolah, baik di negeri maupun swasta, program PAPS tetap relevan.
“Kalau semua ingin masuk sekolah negeri, pemerintah harus membangun sekolah baru. Karena jumlah anak usia sekolah di Bogor Selatan sangat banyak,” ucapnya.
Sinergi PAPS dan SPMB: Solusi Nyata Atasi Ketimpangan Akses Pendidikan
Dengan pelaksanaan SPMB Tahap 2 dan PAPS secara bersamaan, SMKN 4 Kota Bogor menunjukkan sinergi kuat dalam mendukung kebijakan pendidikan Jawa Barat. Kedua program ini menjadi solusi konkret agar tidak ada satu pun anak yang tertinggal dari pendidikan menengah.
penulis : astra