Ahmad Dhani Laporkan Psikolog Lita Gading ke Polisi Atas Dugaan Eksploitasi Anak

Ahmad Dhani Laporkan Psikolog Lita Gading ke Polisi Atas Dugaan Eksploitasi Anak

Kasus Dugaan Pelanggaran UU Perlindungan Anak dan UU ITE Mencuat

Ahmad Dhani, musisi ternama Indonesia, resmi melaporkan seorang psikolog dan tokoh publik, Lita Gading, ke Polda Metro Jaya atas dugaan eksploitasi dan kekerasan psikis terhadap anak di bawah umur. Laporan ini diajukan setelah Lita Gading diduga menampilkan foto, nama, dan membahas identitas anak Ahmad Dhani di media sosial.

Baca Juga: Presiden TNA Carlos Silva Berbicara Tentang Hari Jadi TNA SLAM, Kemitraan

Kronologi Pelaporan Lita Gading oleh Ahmad Dhani

Ahmad Dhani didampingi kuasa hukumnya mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya untuk membuat laporan resmi. Tindakan ini merupakan respon atas unggahan dan pernyataan Lita Gading yang dinilai melanggar Undang-Undang Perlindungan Anak dan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

Dasar Hukum Pelaporan: UU Perlindungan Anak dan UU ITE

Laporan polisi yang diajukan Ahmad Dhani didasarkan pada dugaan pelanggaran terhadap:

Undang-Undang Perlindungan Anak: Terkait dengan perlindungan identitas dan privasi anak di bawah umur.

Undang-Undang ITE: Terkait dengan penyebaran informasi yang dianggap merugikan anak di media sosial.

Baca Juga: Fungsi DNS Server dalam Internet

Ancaman Hukuman Bagi Pelaku Dugaan Eksploitasi Anak

Jika terbukti bersalah, Lita Gading terancam hukuman maksimal 5 tahun penjara sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam Undang-Undang Perlindungan Anak dan Undang-Undang ITE.

Reaksi Publik dan Langkah Selanjutnya

Kasus ini menarik perhatian publik dan memicu perdebatan mengenai etika penggunaan media sosial, khususnya terkait dengan anak di bawah umur. Pihak kepolisian akan menindaklanjuti laporan ini dengan melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Penulis: Amelia Juniarti

More From Author

Anyone’s Legend advances in LoL Mid-Season Invitational bracket

Shadu Rasjidi Mundur dari Deadsquad: Perjalanan Musik yang Berubah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *