Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami kenaikan signifikan sebesar 2,65% selama periode 7-11 Juli 2025. Pergerakan pasar saham di Indonesia menunjukkan kinerja positif yang mendorong optimisme di kalangan investor. Berikut adalah rincian perkembangan IHSG dan aktivitas pasar saham yang perlu diperhatikan:
Baca Juga : 4 Koin Crypto Populer yang Dikenal Meski Harganya Turun Drastis!
IHSG Menguat 2,65% Selama Sepekan
Penutupan IHSG di Zona Positif
IHSG ditutup pada level 7.047,438 pada 11 Juli 2025, mengalami kenaikan dari posisi pekan sebelumnya yang berada di level 6.865,192. Kenaikan ini mencerminkan sentimen positif yang terus berlanjut di pasar saham Indonesia, seiring dengan meningkatnya aktivitas transaksi dan dukungan dari investor domestik maupun asing.
Investor Asing Mencatatkan Pembelian Bersih Rp460,11 Miliar
Pembelian Bersih oleh Investor Asing
Pada 11 Juli 2025, investor asing tercatat melakukan pembelian bersih sebesar Rp460,11 miliar. Meskipun demikian, secara kumulatif sejak awal tahun 2025, investor asing tercatat melakukan penjualan bersih dengan nilai Rp57,865 triliun. Hal ini menunjukkan adanya dinamika dalam aliran modal asing di pasar saham Indonesia.
Peningkatan Frekuensi dan Nilai Transaksi Harian BEI
Peningkatan Frekuensi Transaksi Harian
Frekuensi transaksi harian di Bursa Efek Indonesia (BEI) mengalami kenaikan signifikan sebesar 9,77% menjadi 1,14 juta transaksi dari 1,04 juta transaksi pada pekan sebelumnya. Ini menunjukkan adanya peningkatan minat perdagangan saham di pasar Indonesia.
Nilai dan Volume Transaksi Harian Meningkat
Selain frekuensi, rata-rata nilai transaksi harian BEI juga mencatatkan kenaikan sebesar 6,65%, menjadi Rp11,08 triliun, dari Rp10,39 triliun pada pekan lalu. Rata-rata volume transaksi harian juga mengalami kenaikan sebesar 3,34%, mencapai 20,09 miliar lembar saham dari 19,44 miliar lembar saham.
Kapitalisasi Pasar BEI Naik 2,77%
Baca Juga : Adaptasi Proaktif: Strategi Baru untuk Unggul dari Kompetitor!
Peningkatan Kapitalisasi Pasar
Kapitalisasi pasar BEI tercatat mengalami kenaikan sebesar 2,77%, menjadi Rp12.404 triliun, dibandingkan dengan Rp12.070 triliun pada pekan sebelumnya. Peningkatan ini menunjukkan bahwa pasar saham Indonesia semakin diperhatikan oleh investor, baik lokal maupun internasional.
Penulis : Tamtia Gusti Riana