Seiring peluncuran film Superman yang memulai reboot DC Universe oleh Warner Bros., laporan terbaru mengungkap sejumlah informasi penting tentang rencana James Gunn sebagai pengarah proyek, serta sejumlah upaya sebelumnya yang gagal.
Baca juga: Pedangdut Yunita Ababiel wafat, ini profil dan deretan lagu populernya
Target Box Office Superman dan Anggaran Produksi
Warner Bros. memasang target pendapatan global lebih dari $500 juta untuk film Superman, sejalan dengan pernyataan James Gunn yang menyebut angka $700 juta terlalu tinggi. Film ini diproduksi dengan anggaran relatif rendah, sekitar $225 juta, dengan memilih sebagian besar aktor yang belum terlalu dikenal, seperti David Corenswet sebagai pemeran utama.
Rencana Serial TV Spinoff untuk Karakter Superman
James Gunn sedang mempertimbangkan pengembangan serial TV spinoff untuk beberapa karakter dari dunia Superman, seperti Mister Terrific dan Jimmy Olsen. Hal ini menjadi bagian dari strategi memperluas cakupan DC Universe melalui layar kaca.
Proyeksi Pembukaan Film Superman yang Besar
Survei pra-rilis menunjukkan film Superman diperkirakan akan meraih pendapatan pembukaan lebih dari $125 juta di pasar domestik, menandakan antusiasme besar dari para penonton.
Upaya Gagal Sebelumnya dalam Mengembangkan DC Universe
Setelah kegagalan film Justice League pada 2017 yang menandai berakhirnya DCEU, Warner Bros. sempat mencoba mengajak bos Marvel Studios, Kevin Feige, untuk bergabung, namun negosiasi tersebut tidak berhasil.
Pada 2022, naskah film tentang Superman kulit hitam era hak-hak sipil karya Ta-Nehisi Coates, dengan produser J.J. Abrams, ditolak oleh CEO Warner Bros. saat itu, David Zaslav, yang menilai naskah tersebut “terlalu woke.” Meskipun demikian, James Gunn dan Peter Safran masih mempertimbangkan kemungkinan mengembangkan cerita tersebut sebagai film Elseworlds di luar DCU utama.
Perubahan Besar di Warner Bros. Discovery
Setelah penggabungan Warner Bros. dan Discovery, Zaslav juga sempat berdiskusi dengan Dwayne “The Rock” Johnson terkait perbaikan DC, tetapi pembicaraan berakhir karena kegagalan film Black Adam. Meski Henry Cavill sempat muncul sebagai Superman di Black Adam, James Gunn dan Peter Safran kemudian memastikan akan mengganti aktor Superman untuk reboot DCU.
Selain itu, mereka juga membatalkan rencana film ketiga Wonder Woman yang akan dibintangi Gal Gadot.
Strategi Konten DCU dari James Gunn dan Peter Safran
Gunn dan Safran menargetkan produksi tahunan berupa:
- Satu film animasi
- Dua film live-action
- Beberapa serial TV utama yang akan tayang di HBO Max
Mereka juga berencana menggabungkan karakter-karakter ikonik seperti Batman dan Wonder Woman dalam film Justice League terbaru.
Proyek DCU yang Akan Datang
Selain Superman, serial Peacemaker Season 2 akan tayang pada Agustus 2025. Tahun depan, akan hadir film Supergirl, film Clayface, film Batman terbaru, dan juga film Sgt. Rock.
Respon Positif untuk Film Superman
Review awal film Superman dari berbagai media, termasuk IGN yang memberikan skor 8/10, memuji film ini sebagai “reset sinematik yang menghibur dan penuh hati untuk Man of Steel” serta sebagai awal yang kuat untuk DCU di layar lebar.
Penulis: Fiska Anggraini
