Operasi Dimulai 14–27 Juli, Digelar Apel Pasukan di Halaman Mapolres
Polres Merauke resmi menggelar Operasi Patuh Cartenz 2025 melalui pelaksanaan apel pasukan yang dilaksanakan pada Senin, 14 Juli 2025, di halaman Mapolres Merauke. Operasi ini akan berlangsung selama dua minggu, yakni dari 14 hingga 27 Juli 2025, dengan tujuan utama menekan angka kecelakaan lalu lintas yang masih tinggi di wilayah tersebut.
Baca juga : Preview: Corinthians vs Bragantino – prediction, team news, lineups
Kapolres Merauke: Lalu Lintas Adalah Urat Nadi Perekonomian
Dalam amanatnya, Kapolres Merauke AKBP Leonardo Yoga, S.I.K., M.M., menyampaikan bahwa lalu lintas bukan hanya soal aturan, tetapi juga menyangkut kehidupan bernegara dan perekonomian masyarakat.
“Lalu lintas merupakan urat nadi perekonomian suatu negara, oleh sebab itu pemeliharaan kamseltibcarlantas sangat penting dalam menunjang kehidupan bernegara,” ujarnya.
Data Kecelakaan: 11 Korban Meninggal dalam Dua Bulan
Kapolres juga mengungkapkan data yang cukup memprihatinkan. Selama bulan Juni hingga Juli 2025, tercatat 11 orang meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Merauke. Fakta ini menjadi dasar kuat digelarnya Operasi Patuh Cartenz 2025.
“Kita harus bersama-sama menurunkan angka laka lantas yang mengakibatkan korban meninggal dunia,” tegas AKBP Leonardo.
Faktor Penyebab Kecelakaan Jadi Sorotan Utama
Beberapa penyebab utama tingginya angka kecelakaan di Merauke yang disoroti antara lain:
- Kondisi jalan berlubang
- Minimnya penerangan jalan
- Lampu lalu lintas yang tidak berfungsi
- Kelalaian dan kondisi pengendara
Kapolres menekankan bahwa kolaborasi lintas sektor sangat diperlukan untuk mengatasi faktor-faktor tersebut secara menyeluruh dan berkelanjutan.
Instruksi: Sinergi, Humanis, dan Profesional
Dalam penutupan amanatnya, AKBP Leonardo meminta seluruh jajaran Satlantas Polres Merauke untuk menjalankan operasi dengan pendekatan profesional dan humanis, serta melibatkan seluruh pemangku kepentingan seperti pemerintah daerah, dinas perhubungan, dan masyarakat.
“Laksanakan operasi secara profesional dan humanis, serta libatkan seluruh stakeholder untuk menciptakan budaya tertib berlalu lintas di tengah masyarakat,” pungkasnya.
Penutup
Operasi Patuh Cartenz 2025 di Merauke diharapkan mampu menumbuhkan kesadaran berlalu lintas, menurunkan angka kecelakaan, serta menciptakan lalu lintas yang tertib dan aman. Sinergi antara kepolisian dan masyarakat menjadi kunci utama dalam suksesnya operasi ini.
Penulis : Dina eka anggraini