Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada perdagangan hari ini, Rabu (16/7/2025). IHSG naik 0,82% ke level 7.199,26 pada pembukaan. Meski demikian, setelah beberapa menit, penguatan IHSG sedikit terpangkas menjadi 0,5%, dengan pergerakan IHSG berada pada rentang 7.167,34 – 7.199,26.

Baca Juga : Tradisi Welcome and Farewell Parade Sambut AKBP Welman Feri SIK MIK di Polres Tanjungbalai

Pergerakan IHSG Pagi Ini

Sebanyak 304 saham mengalami kenaikan, sementara 128 saham turun dan 538 saham stagnan. Nilai transaksi tercatat mencapai Rp 1,46 triliun dengan volume saham yang diperdagangkan sebanyak 1,28 miliar saham melalui 142,6 ribu kali transaksi.

Fokus Pasar Hari Ini: Keputusan BI dan Tarif Impor AS-Indonesia

Fokus pelaku pasar hari ini tertuju pada keputusan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI), yang diperkirakan akan memberikan wawasan baru terkait pandangan bank sentral mengenai kondisi ekonomi terkini, terutama di sektor perbankan. Selain itu, pasar juga menantikan update terbaru terkait kondisi ekonomi Indonesia.

Selain itu, perhatian juga tertuju pada penurunan tarif impor AS untuk produk Indonesia yang diumumkan oleh Presiden Donald Trump. Tarif impor tersebut kini ditetapkan sebesar 19%, lebih rendah dari tarif sebelumnya yang mencapai 32%.

Penurunan Tarif Impor: Dampaknya Bagi Ekonomi Indonesia

Dalam pernyataan resminya, Trump menjelaskan bahwa penurunan tarif menjadi 19% merupakan bagian dari kesepakatan dagang antara AS dan Indonesia. Trump menegaskan bahwa AS tidak akan dikenakan tarif apapun, sementara Indonesia akan membayar tarif 19%. Trump juga menyebutkan bahwa AS akan mendapatkan akses penuh ke pasar Indonesia.

Pasar Asia-Pasifik Mengalami Pelemahan

Sementara itu, pasar saham Asia-Pasifik berada di zona merah pada pagi ini. Indeks Nikkei 225 Jepang dibuka datar, sedangkan Topix turun 0,11%. Kospi Korea Selatan melemah 0,5%, dan Kosdaq yang berkapitalisasi kecil turun 0,56%. Indeks S&P/ASX 200 Australia turun 0,82% dengan kontrak berjangka yang terikat pada patokan di 8.545, lebih rendah dibandingkan dengan penutupan sebelumnya di 8.630,3.

Indeks Hang Seng Hong Kong Menunjukkan Kekuatan

Di sisi lain, futures indeks Hang Seng Hong Kong tercatat berada di 24.622, menunjukkan penguatan dibandingkan dengan penutupan terakhirnya di 24.590,12, yang mengindikasikan bahwa pasar Hong Kong kemungkinan akan dibuka dengan penguatan.

Pasar Saham AS: Mayoritas Melemah

Dari pasar saham AS, bursa Wall Street mayoritas mengalami penurunan pada perdagangan Selasa (15/7/2025) waktu setempat, yang berlanjut hingga Rabu dini hari waktu Indonesia. Penurunan ini dipicu oleh kekhawatiran mengenai inflasi di AS serta laporan keuangan yang beragam dari bank-bank besar.

Baca Juga : Membangun Jaringan Rumah Impian: Ikuti 6 Langkah Ini!

Pergerakan Indeks di Wall Street

• Dow Jones turun 436,36 poin atau 0,98% dan ditutup pada level 44.023,29.
• S&P 500 melemah 0,40%, berakhir di 6.243,76, setelah sempat mencatatkan rekor tertinggi di awal sesi.
• Nasdaq tetap menguat 0,18%, mencatatkan rekor tertinggi baru di 20.677,80, didorong oleh kenaikan 4% saham Nvidia setelah perusahaan chip tersebut mengumumkan optimisme untuk melanjutkan pengiriman GPU H20 ke China.

Penulis : Tamtia Gusti Riana