Instalasi Lingkungan Kembali Hadir di Riga dengan Fitur Interaktif Baru

Instalasi Lingkungan Kembali Hadir di Riga dengan Fitur Interaktif Baru

Riga kembali menghadirkan instalasi seni lingkungan dan objek seni yang mengedepankan keberlanjutan, baik dari segi bahan maupun ide di balik pembuatan objek tersebut. Instalasi ini memberikan perspektif baru bagi seni kontemporer di ruang kota Riga, menggabungkan keindahan dengan fungsionalitas.

Baca Juga : Wali Kota Tanjungbalai Nyatakan Siap Bersinergi dengan Kapolres Baru

1. Kembalinya Instalasi Seni Lingkungan di Tepi Sungai Daugava

Salah satu instalasi pertama yang kembali hadir di ruang terbuka Riga adalah karya seni patung oleh Andris Eglītis dan perusahaan “Savvaļa”, berjudul “Laika upes liecinieki” (Saksi Sungai Waktu). Instalasi ini menampilkan tujuh patung besar yang menciptakan ilusi temuan arkeologi yang terbawa oleh aliran sungai. Setiap patung mewakili objek sehari-hari yang familiar bagi penduduk Riga, seperti bunga calla, pulpen, buku, kapak, permen, gelang, kue “Vecrīga”, dan kaleng.

Setiap objek memiliki cerita individualnya, seperti kaleng yang mengajak untuk berpikir tentang perlindungan lingkungan dan buku yang mengajak untuk berekspresi diri. Instalasi ini juga dirancang agar pengunjung dapat berinteraksi dengan objek, seperti duduk atau berbaring di atasnya. Menurut Eglītis, interaktivitas adalah bagian tak terpisahkan dari karya seni ini.

2. Material Berkelanjutan untuk Instalasi Seni

Patung-patung ini terbuat dari material berkelanjutan berupa aerobeton, yang dicampur dengan pigmen warna tanah khas Latvia. Material ini memberikan tampilan visual seperti batu pasir. Instalasi seni ini kini dapat dinikmati di sepanjang tepi sungai Daugava di pusat kota Riga. Berbeda dengan tahun lalu, fungsi rekreasi kini dipisahkan dari patung-patung itu, dengan menyediakan ruang santai yang lebih nyaman di area sekitarnya.

3. Instalasi Interaktif di Doma Square: “Kopā pie Doma”

Pada akhir Juli, sebuah ruang baca interaktif bernama “Kopā pie Doma” akan dibuka di Doma Square, yang bertujuan untuk merayakan kegemaran warga Latvia terhadap membaca dan sastra. Instalasi ini dirancang oleh kelompok arsitek dari Latvia, Austria, dan Portugal, bernama “Lightfoot”. Instalasi ini menyediakan ruang bagi pengunjung untuk berhenti sejenak dari rutinitas dan menikmati buku, dengan koleksi buku yang disediakan oleh Perpustakaan Nasional Latvia. Program pembacaan buku akan berlangsung hingga akhir Oktober.

4. Kembalinya Pavilions di Livu Square

Instalasi terakhir yang kembali hadir adalah “Paviljons”, sebuah struktur berbentuk menara yang sebelumnya dipajang di Livu Square. Paviljons ini akan kembali ke Riga pada paruh kedua musim panas dan akan dipindahkan ke salah satu distrik Riga, dengan lokasi yang akan diumumkan menjelang pembukaannya.

Baca Juga : Rahasia Belajar Pemrograman Desktop Cepat untuk Pemula!

5. Perbaikan dan Penyempurnaan Instalasi Tahun Lalu

Ketiga instalasi yang kembali hadir pada tahun ini telah mengalami perubahan dalam fungsionalitas dan lokasi mereka. Instalasi tersebut telah diperbaiki, dilengkapi dengan elemen baru, dan diperbaharui dari segi keamanan. Penggunaan ulang instalasi ini juga menjadikannya lebih berkelanjutan secara finansial, memungkinkan mereka untuk dipindahkan dan dipamerkan di kota lain, serta mempromosikan nama Riga di tingkat internasional.

Penulis : Tamtia Gusti Riana

More From Author

5 Film dan Drama Terbaik Wi Ha-joon yang Wajib Kamu Tonton

Google Tampilkan Ringkasan Berita Berbasis AI di Discover, Penerbit Berita Cemas Trafik Menurun

Google Tampilkan Ringkasan Berita Berbasis AI di Discover, Penerbit Berita Cemas Trafik Menurun

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Categories