‘S Line’ adalah drama Korea terbaru bergenre thriller fantasi yang diadaptasi dari webcomic ternama. Drama ini mulai tayang pada Juli 2025 dan menghadirkan cerita penuh misteri serta elemen supernatural yang memikat.
Dibintangi oleh aktor dan aktris ternama seperti Lee Soo-hyuk (Tomorrow), Arin (Alchemy of Souls), Lee Da-hee (Island), dan Lee Eun-saem (Bitch x Rich), ‘S Line’ menjadi salah satu drama paling dinanti tahun ini.
Sinopsis ‘S Line’: Kemampuan Melihat Garis Merah yang Mengubah Hidup
Sin Hyun-heup dan Rahasia yang Membuat Trauma
Kisah ‘S Line’ berfokus pada Sin Hyun-heup (diperankan oleh Arin), seorang siswi SMA yang sejak lahir memiliki kemampuan langka: melihat garis merah di atas kepala orang-orang, yang menandakan hubungan seksual masa lalu mereka.
Awalnya, kemampuan ini tampak tidak berbahaya—hingga suatu hari, Hyun-heup tanpa sengaja menggambar sebuah garis merah yang memperlihatkan hubungan terlarang antara ayahnya dan tantenya. Gambar tersebut kemudian dilihat oleh ibunya, yang kemudian melakukan pembunuhan terhadap ayah Hyun-heup tepat di depan matanya.
Hidup dalam Ketakutan dan Upaya Menghindari Takdir
Peristiwa tragis itu menghancurkan kehidupan Hyun-heup. Sejak saat itu, ia berpura-pura tidak memiliki kemampuan tersebut, memilih hidup menyendiri dan mengenakan kacamata hitam agar tak melihat garis-garis merah lagi.
Hyun-heup mencoba berbagai cara untuk menghilangkan kemampuannya, bahkan hingga menyakiti diri sendiri. Namun, semuanya sia-sia. Hingga akhirnya, ia mulai berpikir untuk berdamai dan mencari tahu lebih dalam tentang arti garis merah tersebut.
Petunjuk Baru dan Sosok Misterius dengan Satu Garis Merah
Suatu hari, saat menonton siaran berita tentang kasus pembunuhan, Hyun-heup melihat sosok misterius di lokasi kejadian. Yang menarik, orang itu hanya memiliki satu garis merah, tidak seperti orang lain yang biasanya memiliki banyak garis.
Sosok ini menjadi titik balik bagi Hyun-heup. Ia mulai merasa bahwa garis merah itu menyimpan lebih banyak rahasia dan bisa jadi berhubungan dengan pembunuhan berantai yang terjadi belakangan ini.
Penulis: Fiska Anggraini