Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Tokyo dengan tegas membantah kabar yang beredar mengenai rencana Jepang untuk menghentikan penerimaan warga negara Indonesia (WNI) mulai tahun 2026. Keterangan resmi yang dikeluarkan oleh KBRI Tokyo pada Selasa (15/7/2025) menyatakan bahwa informasi tersebut tidak benar dan tidak pernah disampaikan oleh pemerintah Jepang.
Baca juga : Penerbangan Batik Air & Citilink Pindah ke Soekarno-Hatta Mulai Agustus 2025
Isu Tak Berdasar: Penjelasan KBRI Tokyo
KBRI Tokyo menegaskan bahwa isu mengenai Jepang yang berencana menutup penerimaan WNI adalah rumor yang tidak berdasar. “Pemerintah Jepang tidak pernah menyampaikan hal tersebut, dan isu ini bukan bagian dari pembahasan resmi antara Pemerintah Indonesia dan Jepang,” kata KBRI dalam keterangan resmi mereka.
Sebagai langkah klarifikasi, KBRI Tokyo juga menekankan bahwa hubungan bilateral antara Indonesia dan Jepang yang telah terjalin selama lebih dari 67 tahun berjalan dengan sangat baik dan perlu terus dipertahankan. Hal ini menunjukkan bahwa hubungan kedua negara tetap solid meskipun ada rumor yang beredar.
Asal Usul Isu: Video WNI di Jepang yang Menyebar di Media Sosial
Klarifikasi ini muncul setelah sebuah video dari seorang WNI yang tinggal di Jepang menjadi viral di media sosial. Dalam video tersebut, dikatakan ada kekhawatiran dari pejabat setempat mengenai perilaku sebagian WNI, termasuk masalah terkait perkumpulan massa beratribut organisasi tertentu dan beberapa kasus kriminal.
Isu ini kemudian berkembang menjadi kabar bahwa Indonesia berpotensi masuk dalam daftar hitam yang dapat mengarah pada penolakan WNI oleh pemerintah Jepang. Namun, KBRI Tokyo dengan tegas membantah klaim tersebut.
Imbauan KBRI Tokyo: Jaga Nama Baik Bangsa di Jepang
Menanggapi berkembangnya isu ini, KBRI Tokyo mengimbau seluruh WNI di Jepang untuk terus menjaga nama baik bangsa. Pihak kedutaan mengingatkan agar setiap WNI selalu menaati hukum, norma, dan etika yang berlaku di Jepang. KBRI juga mengajak seluruh WNI di Jepang untuk bersama-sama menjaga suasana kondusif di lingkungan masing-masing serta menjaga persatuan dan kesatuan antar sesama WNI.
KBRI Tokyo dan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Osaka juga terus mengingatkan pentingnya menjaga citra Indonesia di mata publik Jepang dengan cara yang baik dan bertanggung jawab.
Baca juga : Universitas Teknokrat Indonesia: Mahathir Muhammad Lepas Atlet Karate Lampung Menuju SEA Games 2025
Data WNI di Jepang: Peningkatan Jumlah yang Signifikan
Berdasarkan data per Desember 2024, jumlah WNI yang tinggal di Jepang tercatat mencapai 199.824 orang. Angka ini menunjukkan peningkatan yang signifikan, lebih dari 15 persen, dalam enam bulan terakhir. Mayoritas dari WNI yang ada di Jepang adalah pekerja di berbagai sektor, serta pelajar dan mahasiswa yang menuntut ilmu di negara tersebut.
KBRI Tokyo berharap hubungan baik antara kedua negara akan terus terjalin dan tidak terganggu oleh isu-isu yang tidak berdasar. Dengan menjaga nama baik Indonesia di Jepang, diharapkan kerjasama dan interaksi antara kedua negara dapat semakin berkembang.
Penulis : Eka sri indah lestary
