Pendopo Garut, 16 Juli 2025 – Setelah melangsungkan akad nikah yang sakral, pasangan Maula Akbar dan Putri Karlina menjalani prosesi sungkeman kepada orang tua mereka, yang menjadi salah satu momen paling mengharukan dalam pernikahan mereka. Prosesi ini tidak hanya menyatukan dua hati, tetapi juga menjadi simbol penghormatan dan permohonan doa restu kepada orang tua.
Baca juga : Timnas U23 Indonesia vs Filipina: Ujian Berat Garuda Muda di Piala AFF U23 2025
Momen Sungkeman yang Mengharukan
Pasangan yang baru saja menikah ini melakukan sungkeman kepada orang tua Putri, yakni Irjen Pol Karyoto dan Linna Iskandar, serta kepada ayah Maula, Dedi Mulyadi. Momen penuh emosi ini dipenuhi dengan rasa haru, kebahagiaan, dan permintaan maaf atas segala kekhilafan selama ini. “Sungkeman ke Mama Papa, juga Papa Mertua, jadi momen yang penuh haru, bahagia, dan penuh permintaan maaf atas segala kekhilafan kami,” tulis Putri Karlina melalui akun Instagram-nya.
Makna Mendalam dari Tradisi Sungkeman
Tradisi sungkeman ini memiliki arti yang sangat mendalam bagi kedua pengantin. Selain sebagai bentuk penghormatan dan ucapan terima kasih atas kasih sayang yang telah diberikan orang tua, sungkeman juga menjadi sarana untuk memohon doa restu bagi perjalanan rumah tangga yang baru mereka mulai.
“Pelukan Mama Papa dan Papa Mertua benar-benar menjadi sumber kekuatan terbesar buat aku dan A Maula. Cinta dan pengorbanan mereka tak terlukiskan,” ungkap Putri dengan penuh haru.
Harapan untuk Menjadi Anak yang Membanggakan
Meskipun kini telah menikah dan memikul tanggung jawab sebagai pasangan suami istri, Putri tetap berharap bisa menjadi anak yang membanggakan kedua orang tuanya. “Semoga pernikahan kami senantiasa diridhai dan diberkahi berkat doa tulus kedua orang tua. Terima kasih banyak Mama Papa, dan Papa Mertua. Kami sangat mencintai kalian,” ujar Putri penuh haru.
Pernikahan Maula Akbar dan Putri Karlina
Pernikahan Maula Akbar, putra sulung Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, dan Wakil Bupati Garut Putri Karlina, resmi dilangsungkan di Pendopo Garut pada Rabu (16/7). Selain momen sungkeman yang mengharukan, pernikahan ini juga diwarnai dengan pemberian maskawin yang sangat unik. Maskawin tersebut meliputi 9 ekor sapi, 9 domba Garut, 9 ayam pelung Cianjur, 9 tambunan bibit ikan, 99 jenis bibit buah dan kayu lokal, 9 jenis bibit padi lokal, serta 90 gram logam mulia.
Kesimpulan
Momen sungkeman antara Maula Akbar dan Putri Karlina setelah akad nikah ini memberikan pesan mendalam tentang penghormatan, cinta, dan doa restu orang tua dalam perjalanan hidup mereka. Dengan berkat doa orang tua dan tradisi yang penuh makna, pasangan ini berharap pernikahannya senantiasa diberkahi dan penuh kebahagiaan.
Penulis : Dina eka anggraini
