Di Balik Layar Film Elang: Drama Sepak Bola Indonesia dari Stadion Megah hingga Pedalaman Jawa Barat

Di Balik Layar Film Elang: Drama Sepak Bola Indonesia dari Stadion Megah hingga Pedalaman Jawa Barat

Film Elang menjadi sorotan baru dalam dunia perfilman Tanah Air. Bukan hanya mengangkat dunia sepak bola, film ini juga menyentuh isu-isu sosial dan moralitas yang jarang disorot secara mendalam di layar lebar Indonesia. Melalui kisah Elang, seorang striker Timnas Garuda yang terjebak dalam skandal mafia bola, film ini menyuguhkan narasi penuh emosi, konflik keluarga, hingga perjuangan melawan sistem yang korup.

baca juga:Cuaca Wisata Jawa Timur: Prediksi Hujan Ringan Hingga Berawan untuk Sabtu, 17 Juli 2025


Sinopsis Film Elang: Lebih dari Sekadar Kisah Sepak Bola

Mengangkat kisah Elang, anak dari keluarga sederhana yang berjuang menjadi bintang lapangan, film ini menyoroti berbagai tekanan hidup yang ia hadapi. Mulai dari kondisi ibunya yang menderita Alzheimer, tekanan ekonomi keluarga, hingga godaan skandal mafia bola yang mengancam integritasnya sebagai atlet nasional.

Film Elang menggambarkan konflik batin antara ambisi pribadi, cinta terhadap keluarga, dan keinginan menjaga kehormatan bangsa.


Produksi yang Tertunda, Narasi yang Semakin Matang

Pandemi Menjadi Momen Refleksi dan Penyempurnaan

Proses produksi film Elang dimulai sejak tahun 2019 dan awalnya dijadwalkan rilis pada 2021. Namun, pandemi COVID-19 membuat jadwal syuting tertunda. Meski menjadi tantangan besar, penundaan ini justru dimanfaatkan tim produksi untuk memperkuat alur cerita dan memperdalam karakter tokoh.

Menurut tim kreatif, waktu tambahan ini menjadi momentum penting untuk memperhalus narasi, menjadikan film Elang lebih emosional dan menyentuh.


Lokasi Syuting: Dari Stadion Nasional hingga Alam Pedalaman

Adegan Pertandingan di Stadion Ikonik

Untuk menciptakan suasana pertandingan yang hidup dan meyakinkan, film Elang mengambil gambar di beberapa stadion besar di Indonesia, termasuk Gelora Bung Karno. Atmosfer pertandingan internasional dibangun dengan bantuan figuran atlet sungguhan dan teknologi kamera modern seperti drone.

Sydney Sebagai Latar Ambisi Internasional

Sebagian adegan juga difilmkan di Sydney, Australia, yang menggambarkan fase kehidupan Elang saat bermain untuk klub luar negeri. Kota ini digunakan sebagai simbol ambisi dan tantangan baru di dunia profesional.

Kehangatan Keluarga di Pedalaman Jawa Barat

Sebaliknya, kehidupan pribadi Elang digambarkan melalui suasana sederhana di pedalaman Jawa Barat seperti di daerah Garut dan Sukabumi. Rumah-rumah tua, lanskap perbukitan, dan nuansa pedesaan memperkuat dimensi emosional karakter utama.


Teknis Sepak Bola yang Otentik dan Mendalam

Kolaborasi dengan Atlet Sepak Bola Profesional

Untuk menghadirkan adegan pertandingan yang realistis, film ini melibatkan para pemain sepak bola profesional sebagai figuran sekaligus konsultan teknis. Mereka turut membantu merancang koreografi pertandingan, strategi taktis, hingga gerakan khas pemain lapangan.

Hasilnya, tensi laga di film Elang terasa nyata dan intens, tidak kalah dengan pertandingan sungguhan.

baca juga:Kenapa Analisis Sistem Itu Penting? Inilah Penjelasannya


Tim Produksi dan Pemeran Film Elang

Disutradarai oleh Rizal Mantovani, film ini dibintangi oleh aktor dan aktris ternama seperti:

  • Ganindra Bimo sebagai Elang
  • Meisya Amira
  • Lukman Sardi
  • Dewi Yull
  • Nina Kozok

Kehadiran aktor-aktor berpengalaman ini memberikan kekuatan emosional yang dalam pada setiap karakter.

penulis: Dena Triana

More From Author

Populer Ekonomi: Cara Cek BSU Batch 4 dan Harga Emas Antam Turun Rp2.000

Populer Ekonomi: Cara Cek BSU Batch 4 dan Harga Emas Antam Turun Rp2.000

Syarat Indonesia Lolos ke Semifinal Piala AFF U-23 2025

Syarat Indonesia Lolos ke Semifinal Piala AFF U-23 2025

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Categories