Nama Aysar Hadi kembali mencuri perhatian setelah terlibat insiden kontroversial dalam pertandingan Indonesia vs Malaysia pada matchday terakhir Grup A Piala AFF U-23 2025. Aksinya yang menjatuhkan Jens Raven pada menit ke-37 pertandingan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) membuat publik dan penggemar sepak bola di media sosial geram.
Pelanggaran tersebut terjadi saat Jens Raven sedang mencoba melakukan serangan balik cepat yang bisa saja menjadi peluang emas bagi Timnas Indonesia. Tindakan Aysar Hadi membuatnya diganjar kartu kuning oleh wasit. Meski demikian, reaksi keras dari penonton dan di media sosial mencuat, menandakan betapa panasnya insiden tersebut.
Baca juga:Kepergian Abbosbek Fayzullaev: Pilihan Sulit tapi Tepat untuk CSKA Moskow?
Siapa Sebenarnya Aysar Hadi? Profil Pemain Malaysia yang Terkenal Kontroversial
Aysar Hadi, yang memiliki nama lengkap Ahmad Aysar Hadi Mohd Shapri, lahir pada 4 September 2003. Pemain muda ini adalah gelandang berbakat asal Malaysia yang kini membela Johor Darul Ta’zim II (JDT II) di Liga Malaysia.
Bergabung dengan JDT II sejak musim 2021/2022, Aysar Hadi telah tampil dalam 16 pertandingan untuk tim tersebut. Meskipun belum mencetak gol, kontribusinya di lini tengah sangat berperan dalam membantu JDT II finis di empat besar liga Malaysia.
Jejak Kontroversi Aysar Hadi di Dunia Sepak Bola
Aksinya yang kontroversial di Piala AFF U-23 2025 bukanlah kali pertama Aysar Hadi menjadi sorotan. Sebelumnya, ia juga terlibat dalam sejumlah insiden yang menambah reputasinya di lapangan. Meski memiliki bakat yang menjanjikan, Aysar sering kali terlibat dalam situasi yang memicu ketegangan, baik di level klub maupun tim nasional.
Dengan berbagai kontroversi yang mengiringi kariernya, Aysar Hadi menjadi salah satu pemain yang patut diperhatikan, baik karena bakatnya maupun perilaku di lapangan.
Baca juga:Stop Buang Uang Iklan, Ini Strategi Digital Terbaik!
Kesimpulan: Aysar Hadi, Pemain Bertalenta dengan Jejak Kontroversi
Aysar Hadi, gelandang muda Malaysia, meski berbakat, kerap menjadi pusat perhatian karena insiden kontroversial di lapangan. Aksinya dalam laga Indonesia vs Malaysia di Piala AFF U-23 2025 menunjukkan bahwa meskipun ia memiliki potensi besar, tindakannya di lapangan juga bisa menimbulkan ketegangan. Apakah ia akan terus menunjukkan kemampuan terbaiknya atau justru terjebak dalam kontroversi lainnya, hanya waktu yang akan menjawab.
Penulis: Emi Kurniasih.