Aktor Malcolm-Jamal Warner Tenggelam di Costa Rica pada Usia 54 Tahun
Malcolm-Jamal Warner, yang terkenal karena perannya sebagai Theodore “Theo” Huxtable dalam sitcom ikonik The Cosby Show, telah meninggal dunia pada usia 54 tahun. Aktor yang menjadi nama rumah tangga di tahun 1980-an ini tenggelam di Costa Rica, menurut laporan dari Polisi Nasional Costa Rica.
Baca juga: Menjelajahi Dunia Bawah Laut Bersama Keluarga di Singapore Oceanarium: Dari Ubur-Ubur hingga Hiu
Detail Kejadian
Jenazah Warner ditemukan di dekat Cocles, sebuah pantai yang terletak di daerah Limon, Costa Rica. Pihak berwenang menyatakan bahwa Warner terseret arus kuat saat berenang. Penyebab resmi kematian yang ditentukan adalah asfiksia akibat tenggelam. Aktor tersebut diidentifikasi oleh polisi setempat pada Minggu sore.
Warisan Warner di Televisi dan Film
Karir akting Malcolm-Jamal Warner meluas selama beberapa dekade, dimulai dengan peran terobosan di The Cosby Show, di mana ia memerankan Theo Huxtable selama delapan musim dari tahun 1985 hingga 1992. Penampilannya membuatnya meraih nominasi Emmy pada tahun 1986. Setelah serial tersebut berakhir, Warner terus menunjukkan bakatnya di televisi, dengan membintangi Malcolm & Eddie (1996-2000) dan Reed Between the Lines (2011), serta berbagai peran lainnya.
Ia juga muncul dalam berbagai serial populer lainnya, seperti Sons of Anarchy, American Horror Story, dan Suits. Kontribusi Warner di dunia televisi terus berlanjut saat ia membintangi drama medis The Resident yang tayang selama lima musim.
Karir Awal dan Pencapaian Musik Warner
Dilahirkan pada 18 Agustus 1970 di Amerika Serikat, Warner memulai karir aktingnya sejak usia muda. Penampilan TV pertamanya adalah dalam Matt Houston pada tahun 1982, dan ia terus tampil di serial seperti Fame pada tahun 1983 sebelum mendapatkan peran Theo di The Cosby Show. Selain berakting, Warner memiliki minat besar dalam musik dan bermain bass. Ia meraih Grammy Award untuk Penampilan R&B Tradisional Terbaik pada tahun 2015 dan menerima nominasi Grammy lainnya untuk album spoken word-nya pada tahun 2023.
Refleksi Pribadi dan Warisan Warner
Warner memiliki karir pasca-Cosby yang sukses, dan dalam wawancara tahun 2013, ia mengatakan bahwa pencapaian terbesarnya adalah mempertahankan karir yang sukses dan kehidupan yang damai setelah acara tersebut. Pada tahun 2023, ia merefleksikan dampak mendalam yang ditinggalkan The Cosby Show pada penontonnya, terutama pada penggambaran positif tentang keluarga kulit hitam.
Proyek terbarunya adalah podcast Not All Hood, yang berfokus pada kesehatan mental dan aspek-aspek budaya kulit hitam yang beragam. Warisan Warner terus menginspirasi dan mempengaruhi banyak orang, baik melalui aktingnya maupun dukungannya terhadap kesehatan mental.
Baca juga: Universitas Teknokrat Indonesia Raih Prestasi World University Rangking for Innovation 2025
Tribut untuk Kehidupan dan Dampak Warner
Kepergian Malcolm-Jamal Warner yang mendalam meninggalkan kekosongan di industri hiburan dan di hati para penggemarnya. Dari perannya yang revolusioner di The Cosby Show hingga karya-karya berikutnya di televisi dan musik, pengaruh Warner tetap signifikan, dan ia dikenang karena semangatnya yang tulus serta kontribusinya terhadap industri.
Penulis: Fiska Anggraini