Bupati Pati Serahkan Bantuan Cadangan Pangan untuk Warga Kurang Mampu

Bupati Pati, Sudewo, baru-baru ini menghadiri kegiatan penyerahan simbolis bantuan cadangan pangan pemerintah yang berlangsung di Gudang Bulog Sokokulon, Kecamatan Margorejo. Acara ini merupakan bagian dari program nasional yang diluncurkan oleh Presiden Republik Indonesia untuk memperkuat ketahanan pangan dan memberikan perlindungan langsung kepada masyarakat yang membutuhkan.

Baca juga : Tayang di Indonesia: Demon Slayer: Infinity Castle Hadir 15 Agustus 2025

Program Perlindungan dan Pemberdayaan melalui Bantuan Pangan

Dalam sambutannya, Bupati Sudewo menjelaskan bahwa kegiatan ini berfokus pada dua pendekatan utama: perlindungan dan pemberdayaan. Program ini berperan dalam memberikan bantuan langsung kepada keluarga kurang mampu, terutama berupa beras yang diharapkan dapat membantu pemenuhan kebutuhan pangan mereka.

“Ada dua hal yang berkaitan dengan ini, yaitu program perlindungan dan pemberdayaan. Perlindungan adalah pemberian langsung, salah satunya beras kepada warga yang membutuhkan,” ungkap Bupati Sudewo.

119.000 Keluarga di Kabupaten Pati Terima Bantuan Beras

Program bantuan pangan ini ditujukan untuk kurang lebih 119.000 keluarga di Kabupaten Pati, dengan alokasi bantuan untuk bulan Juni dan Juli 2025. Bupati memastikan bahwa stok beras yang disediakan oleh Bulog Pati sudah cukup dan siap didistribusikan ke masyarakat yang berhak menerima.

Baca juga : Rektor Universitas Teknokrat Indonesia Nasrullah Yusuf Hadiri Mubes IKA SMAN 2 Bandar Lampung, Dukung Penuh Mirza Ketua Umum

Pengawasan Ketat dalam Proses Penyaluran Bantuan Pangan

Bupati Sudewo juga menekankan pentingnya pelaksanaan program ini dengan akurat dan penuh tanggung jawab. Ia berharap warga penerima bantuan dapat memanfaatkan beras tersebut sesuai dengan kebutuhan pokok rumah tangga mereka dan tidak menggunakannya untuk hal yang tidak relevan.

“Saya berharap bantuan ini bisa meringankan saudara dan digunakan sebaik-baiknya. Jangan sampai disalahgunakan atau digunakan di luar kebutuhan utama,” tambahnya.

Untuk memastikan kelancaran distribusi, Bupati Sudewo menugaskan Asisten Ekonomi dan Pembangunan serta Kepala Dinas Ketahanan Pangan untuk melakukan pengawasan, monitoring, dan pendampingan yang ketat selama proses penyaluran berlangsung. Ia memastikan bahwa bantuan pangan beras akan sampai tepat waktu dan tepat sasaran.

Melalui program ini, pemerintah berharap dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperkuat ketahanan pangan di daerah, terutama bagi mereka yang paling membutuhkan.

Penulis ; Eka sri indah lestary

More From Author

Direktur Mie Gacoan Bali Jadi Tersangka Kasus Pelanggaran Hak Cipta

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Categories