Perseteruan hukum antara selebritas Nikita Mirzani dan Reza Gladys terus bergulir panas. Dalam persidangan terbaru yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (24/7/2025), Nikita secara terbuka menuding bahwa produk kecantikan milik Reza Gladys belum memiliki izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
baca juga:Rupiah Ditutup Menguat Tipis, Dolar AS Jadi Rp16.280
Benarkah Produk Reza Gladys Belum Terdaftar di BPOM?
Dalam sidang yang beragendakan pemeriksaan saksi dari jaksa penuntut umum (JPU), Nikita membeberkan bukti yang mendukung tuduhannya. Ia menyebut salah satu produk yang dimiliki Reza tidak ditemukan dalam basis data resmi BPOM.
Hakim Ketua pun memanggil kedua belah pihak ke meja persidangan untuk memperjelas pokok masalah. “Ini ada produk yang dibawa penasihat hukum, sudah dicek di BPOM resmi ternyata tidak ada,” tegas Hakim seperti dikutip dari laporan persidangan.
Nikita yang emosinya meledak di ruang sidang pun ikut menimpali, “Jadi enggak ada di BPOM!”
Nikita: Produk Reza Tak Jelas, Tak Ada Expired dan Petunjuk Pemakaian
Di luar ruang sidang, Nikita Mirzani kembali menguatkan klaimnya dengan menyebut bahwa Reza sendiri telah mengakui produknya adalah milik pihak lain dan tidak terdaftar di BPOM.
Menurut Nikita:
- Produk tidak memiliki tanggal kedaluwarsa
- Tidak terdapat petunjuk pemakaian
- Tidak ada indikasi bahwa produk tersebut khusus digunakan di klinik
Bersama kuasa hukumnya, Fahmi Bachmid, Nikita mendesak agar instansi terkait seperti BPOM turun tangan menyelidiki dan menindaklanjuti bukti yang sudah mereka hadirkan ke pengadilan.
Kuasa Hukum Minta BPOM Tindak Lanjut Dugaan Pelanggaran
Fahmi Bachmid menyatakan bahwa barang bukti yang menunjukkan produk tersebut tak terdaftar di BPOM saat ini berada dalam penguasaan mereka.
“Mohon BPOM turun tangan. Barang bukti sekarang ada di Nikita, ada di saya. Silakan datang ke pengadilan, saya serahkan buktinya,” ujarnya.
Fahmi juga menekankan bahwa masalah ini menyangkut keamanan konsumen, sehingga penting untuk diusut tuntas.
Nikita Bantah Tudingan Pemerasan: “Fakta yang Disampaikan Tak Sesuai!”
Tak hanya menyoroti legalitas produk, Nikita juga menanggapi kesaksian Reza Gladys yang menyebut asistennya, Ismail Marzuki alias Mail, meminta uang. Menurut Nikita, pernyataan tersebut tak sesuai kenyataan.
“Mail tidak pernah meminta uang. Justru Mail didesak oleh Reza untuk menyebut nominal sesuai rekaman yang beredar,” ungkapnya.
Nikita pun menuding kesaksian Reza banyak berisi informasi tidak akurat dan mengandung unsur mengarang.
Tanggapan soal Tuduhan Sumpal Mulut dan Review Jelek
Nikita juga membantah pernyataan Reza yang menyebut adanya saran dari dokter Okky Pratama untuk memberi “uang tutup mulut”. Ia menilai kesaksian tersebut mengada-ada.
“Soal ‘sumpal mulut Nikita’, itu juga tidak benar. Saya membaca BAP yang baik dan benar,” ujar Nikita.
Ia turut menyangkal pernah menjelekkan produk vitamin C milik Reza Gladys. “Saya justru review booster Glafidsya yang dia tempel stiker seolah-olah itu produknya, padahal punya Rebel Skin,” tegasnya.
Kasus Berawal dari Dugaan Pemerasan dan Tindak Pidana Pencucian Uang
Masalah hukum ini bermula dari laporan Reza Gladys ke Polda Metro Jaya pada 3 Desember 2024. Nikita dan asistennya dilaporkan atas dugaan:
- Pemerasan (Pasal 368 KUHP)
- Pelanggaran ITE (Pasal 27B ayat 2 UU No. 1 Tahun 2024)
- Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) (Pasal 3, 4, dan 5 UU No. 8 Tahun 2010)
Kini proses hukum masih berlangsung, dan kedua pihak saling bersitegang di meja hijau dengan membawa bukti masing-masing.
Penulis: Dena Triana
