Perjalanan Benjamin Mendy di FC Zürich berakhir lebih cepat dari yang diperkirakan. Bek kiri asal Prancis ini dan klub Swiss tersebut telah sepakat untuk mengakhiri kontraknya, yang diumumkan oleh FC Zürich pada Rabu.
Pada usia 31 tahun, Mendy hanya tampil dalam tujuh pertandingan liga bersama Zürich, dengan tiga di antaranya sebagai starter dan mencatatkan satu assist. Sebelumnya, Mendy bergabung dengan FC Zürich pada musim dingin lalu dari FC Lorient, namun ia kesulitan untuk menghidupkan kembali karier sepak bolanya setelah mengalami berbagai masalah di masa lalu, termasuk skorsing dari Manchester City.
Kepergian Mendy dari Zürich datang setelah sejumlah kontroversi terkait perilakunya di luar lapangan. Manajer Ricardo Moniz sebelumnya mengkritik penampilan Mendy yang tidak sesuai harapan klub, terutama setelah kekalahan telak 4-0 dari Basel. Mendy juga dikabarkan terlibat dalam perayaan yang tidak pantas hanya beberapa jam setelah kekalahan tersebut, yang memperburuk citranya di mata para petinggi klub.
Baca juga: Routing dalam Jaringan: Kunci Utama Kinerja Internet Anda
Mendy, yang sebelumnya terlibat dalam skandal hukum terkait dakwaan pemerkosaan dan penyerangan seksual yang akhirnya dibebaskan, kini kembali menghadapi tantangan besar dalam karier sepak bolanya. Dengan masa depan yang tak pasti, Mendy harus mencari jalan baru untuk membangun kembali kariernya setelah dua musim penuh dengan kontroversi dan masalah pribadi yang mengganggu performa profesionalnya.
Penulis: Kayla Maharani