Erick Thohir Apresiasi Gol Kelas Dunia Hokky Caraka di Semifinal AFF U-23

Indonesia Lolos ke Final Setelah Drama Adu Penalti Lawan Thailand

Pertandingan sengit antara Timnas U-23 Indonesia melawan Thailand di semifinal Piala AFF U-23 2025 memunculkan banyak sorotan, salah satunya adalah gol cantik dari striker muda Garuda Muda, Hokky Caraka. Laga yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, berlangsung ketat dan berakhir dengan skor 1-1 dalam 120 menit.

Indonesia akhirnya memastikan langkah ke final setelah menang 7-6 melalui adu penalti, dan Hokky menjadi salah satu algojo yang sukses menjalankan tugasnya dengan gemilang.

baca juga : Jadwal Final EURO Women 2025: Inggris vs Spanyol, Siap-Siap Nonton!

Hokky Caraka Jadi Penentu, Mental Baja Jadi Kunci

Dalam momen krusial adu penalti, Hokky tampil tenang. Ia melepaskan tendangan ke arah kiri atas gawang, arah yang sulit dijangkau oleh kiper Thailand. Bila gagal, peluang Indonesia ke final bisa pupus. Namun kepercayaan diri dan ketenangannya membawa Garuda Muda ke partai puncak.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengapresiasi performa Hokky secara langsung. Menurutnya, gol tersebut memperlihatkan kualitas dan mentalitas yang kuat dari sang pemain muda.

Erick Thohir: “Kritik Itu Boleh, Tapi Jangan Membully”

Erick juga menanggapi fenomena kritik netizen kepada Hokky yang sempat terdengar sorakan negatif dari tribun stadion. Ia menegaskan pentingnya membedakan antara kritik dan bully.

“Saya yakin Hokky punya mental kuat. Kritik itu wajar, tapi bullying tidak bisa dibenarkan,” ujar Erick.

Ia menjelaskan bahwa kritik adalah bagian dari proses membangun, tetapi menghina atau menyerang secara personal seperti fisik dan mengeluarkan ancaman tidak dapat ditoleransi.

Erick Minta Netizen Hentikan Caci Maki ke Pemain

Lebih lanjut, Erick mengajak para suporter dan netizen untuk menghentikan hujatan kepada pemain yang tengah berjuang mengharumkan nama Indonesia. Jika ada keluhan atau kekesalan, ia meminta publik mengarahkannya kepada dirinya atau PSSI, bukan ke para pemain muda.

“Kalau mau kritik, kritik saya. Hujat saya, hujat PSSI. Tapi jangan hujat Timnas. Itu beda,” tegasnya.

Pernyataan Erick ini mendapat respons positif, terutama karena ia menunjukkan kepemimpinan dengan berdiri di belakang para pemain dalam kondisi sulit.

baca juga : Pelantikan Pengcab KKI Bandar Lampung di Universitas Teknokrat Indonesia, Wali Kota Eva Dwiana Janjikan Hibah & Kendaraan

Indonesia vs Vietnam Jadi Laga Final Ulangan

Setelah kemenangan dramatis atas Thailand, Timnas U-23 Indonesia akan menantang Vietnam di partai final Piala AFF U-23 2025. Pertandingan ini akan berlangsung di Stadion GBK, Jakarta, pada Selasa (29/7).

Laga ini merupakan ulangan final edisi 2023, yang kala itu dimenangkan oleh Vietnam lewat adu penalti. Kini, Garuda Muda memiliki peluang besar untuk membalas dan merebut gelar juara di depan publik sendiri.

penulis : elsandria

More From Author

Alfharezzi Buffon Menjadi Penentu Langkah Timnas U-23 Indonesia ke Final ASEAN U23 Championship 2025

Alfharezzi Buffon Menjadi Penentu Langkah Timnas U-23 Indonesia ke Final ASEAN U23 Championship 2025

Kopdar Perdana Komunitas SaaS Surabaya Bahas Strategi Pricing untuk Pasar Indonesia

Kopdar Perdana Komunitas SaaS Surabaya Bahas Strategi Pricing untuk Pasar Indonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Categories