Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek), Stella Christie, membagikan pandangannya mengenai cara membentuk generasi unggul. Dalam sebuah pernyataannya, ia menekankan tiga kunci utama yang perlu diperhatikan agar Indonesia mampu mencetak generasi berprestasi di masa depan.
Baca juga: Inovasi Wakaf Berbasis Reksa Dana Mahasiswa Unair Raih Medali di Turki
1. Bangun Rasa Ingin Tahu Sejak Dini
Menurut Stella, rasa ingin tahu adalah fondasi penting dalam proses belajar. Generasi muda perlu diberi ruang untuk mengeksplorasi pertanyaan-pertanyaan mereka sendiri. Pendidikan sebaiknya tidak sekadar memberikan jawaban, melainkan memfasilitasi siswa untuk mencari tahu dan menemukan solusi sendiri. Lingkungan belajar yang mendukung eksplorasi ini akan membantu membentuk karakter anak yang kritis dan inovatif.
2. Kembangkan Kepercayaan Diri Anak
Stella juga menekankan pentingnya membangun self-efficacy atau rasa percaya diri anak terhadap kemampuannya sendiri. Anak-anak yang yakin bahwa mereka mampu menyelesaikan tugas atau memecahkan masalah cenderung akan lebih gigih dan tidak mudah menyerah. Pendidikan harus dirancang untuk memperkuat mentalitas tersebut, bukan sekadar menilai capaian akademik.
3. Ciptakan Lingkungan yang Memberdayakan
Faktor lingkungan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan anak. Stella menjelaskan bahwa lingkungan belajar yang memberdayakan akan mendukung anak untuk tumbuh menjadi pribadi berprestasi. Guru, orang tua, dan masyarakat berperan penting dalam membangun suasana yang positif, menghargai proses belajar, serta memberikan dukungan moral dan emosional.
Penulis: Fiska Anggraini