Saham Alphabet Inc. (kode: GOOGL), induk dari Google, kembali mencuri perhatian para investor. Banyak analis pasar mulai menyebut GOOGL sebagai kandidat kuat untuk menjadi “pemenang besar” selanjutnya di bursa saham global. Apa yang membuat saham ini begitu menarik? Mari kita bahas beberapa alasan utama di balik proyeksi positif tersebut.
Performa Keuangan Tangguh: Laba & Pendapatan Melejit
Salah satu faktor utama yang membuat GOOGL dilirik adalah kinerja keuangannya yang solid. Alphabet mencatat pertumbuhan pendapatan dan laba yang mengesankan, bahkan melampaui ekspektasi analis Wall Street. Divisi Google Cloud—yang selama ini berada di bawah bayang-bayang AWS dan Microsoft Azure—menunjukkan pertumbuhan signifikan berkat lonjakan permintaan layanan cloud dan AI.
Pendapatan iklan dari YouTube juga terus meningkat, yang turut mendongkrak total pendapatan perusahaan. Hal ini menjadi sinyal kuat bahwa diversifikasi bisnis Alphabet berjalan baik, tidak hanya bergantung pada search engine.
baca juga : IP Address: Dasar Penting yang Harus Diketahui Semua Orang
Investasi Besar di Kecerdasan Buatan (AI)
Satu hal yang semakin memperkuat posisi GOOGL adalah langkah strategisnya dalam memperluas kapabilitas kecerdasan buatan. Alphabet tidak hanya mengembangkan teknologi AI sendiri melalui proyek seperti Gemini dan DeepMind, tetapi juga mengintegrasikan AI ke hampir semua layanannya: Google Search, Gmail, Google Maps, bahkan YouTube.
Perusahaan ini juga mengucurkan dana jumbo untuk membangun pusat data dan membeli chip AI khusus, menunjukkan komitmen jangka panjang dalam mendominasi industri ini. Dalam era di mana AI menjadi pusat perhatian global, langkah ini dinilai tepat sasaran dan sangat visioner.
Valuasi Masih Menarik, Meski Saham Sudah Naik
Menariknya, meskipun GOOGL mencatat pertumbuhan yang konsisten, valuasi sahamnya masih tergolong menarik. Rasio price-to-earnings (P/E) Alphabet lebih rendah dibandingkan banyak pesaing Big Tech seperti Meta atau Microsoft. Artinya, saham ini masih memiliki ruang untuk naik tanpa terlihat overvalued.
Investor melihat peluang besar untuk mendapatkan capital gain dalam jangka menengah hingga panjang, apalagi jika strategi AI dan cloud Alphabet terus menunjukkan hasil nyata.
baca juga : Pengcab KKI Bandar Lampung Pimpinan Mahathir Muhammad Dikukuhkan
Posisi Keuangan Sangat Sehat
Alphabet juga dikenal sebagai perusahaan dengan neraca keuangan yang kuat. Dengan cadangan kas melimpah dan arus kas operasional yang stabil, perusahaan ini punya fleksibilitas tinggi untuk berinovasi, ekspansi, dan menghadapi ketidakpastian ekonomi global.
Ini membuat GOOGL bukan hanya saham pertumbuhan, tapi juga tergolong aman bagi investor jangka panjang yang ingin bermain di sektor teknologi tanpa risiko berlebihan.
penulis : Bagas Reyhan N.