Oscar Piastri berhasil meraih kemenangan keenamnya di Formula 1 musim 2025 setelah mengalahkan rekan setimnya, Lando Norris, dalam balapan yang penuh tantangan di Grand Prix Belgia. Meskipun cuaca yang tidak bersahabat, McLaren kembali menunjukkan dominasi mereka dengan hasil 1-2.
Baca Juga: Cara Meningkatkan Sinyal Wireless di Rumah
Kondisi Cuaca Buruk Tunda Start F1 GP Belgia
Balapan F1 GP Belgia mengalami penundaan karena cuaca buruk yang membuat jarak pandang para pembalap menjadi sangat terbatas. Hujan deras yang terus mengguyur lintasan membuat penyelenggara harus menunggu lebih dari satu jam untuk memulai balapan. Setelah beberapa upaya untuk membersihkan lintasan, akhirnya balapan dimulai pada pukul 16.20 waktu setempat dengan empat lap di belakang safety car.
Awal Balapan: Piastri Unggul Setelah Kejadian di La Source
Pada lap kelima balapan, saat kondisi lintasan mulai membaik, Lando Norris mengalami kecelakaan kecil di tikungan La Source, yang membuatnya kehilangan posisi dari Piastri. Piastri berhasil menyalip dengan manuver cerdas melalui Eau Rouge dan Raidillon, sebelum memimpin di Kemmel Straight menuju Les Combes. McLaren dengan cepat mengambil alih posisi terdepan, dengan Piastri kini menjadi pemimpin balapan.
Strategi Pit Stop: Piastri vs Norris
Piastri dan Norris menggunakan strategi yang berbeda dalam menghadapi cuaca yang semakin membaik. Piastri memutuskan untuk beralih ke ban medium lebih awal, sementara Norris memilih untuk tetap menggunakan ban intermediate. Meskipun Norris berusaha mengejar, pitstop yang lebih lambat memaksanya tertinggal sekitar delapan detik dari Piastri.
Selain itu, Lewis Hamilton yang memulai balapan dari pitlane dengan mesin baru berhasil melesat ke posisi 13 dalam waktu hanya empat lap setelah mengganti ban ke ban medium. Ini menunjukkan bagaimana strategi yang tepat bisa membantu pembalap melaju cepat meskipun kondisi lintasan masih licin.
Pertarungan Strategi di Paruh Kedua Balapan
Di paruh kedua balapan, dengan lintasan yang semakin kering, pertarungan strategi mulai mempengaruhi hasil akhir. Norris, meskipun menggunakan ban yang lebih tahan lama, kesulitan untuk mengejar Piastri yang terus mempertahankan kecepatannya dengan ban medium. Norris yang terjebak dengan ban C1 mulai berusaha keras menutup jarak, namun Piastri berhasil mempertahankan jarak lima detik hingga garis finis.
McLaren Dominasi F1 GP Belgia: Hasil Akhir
Setelah 44 lap yang penuh drama, Piastri berhasil memenangkan balapan dengan keunggulan 3,4 detik atas Norris. Ferrari dan Red Bull kesulitan untuk menandingi kecepatan McLaren, dengan Charles Leclerc finis di posisi ketiga lebih dari 20 detik di belakang Piastri. Max Verstappen, yang sempat menantang, hanya mampu finis keempat.
Berikut hasil lengkap balapan F1 GP Belgia 2025:
Hasil Lengkap F1 GP Belgia 2025
Pos | Pembalap | Tim | Waktu | Poin |
---|---|---|---|---|
1 | Oscar Piastri | McLaren | 44 lap | 25 |
2 | Lando Norris | McLaren | +3.415 detik | 18 |
3 | Charles Leclerc | Ferrari | +20.185 detik | 15 |
4 | Max Verstappen | Red Bull Racing | +21.731 detik | 12 |
5 | George Russell | Mercedes | +34.863 detik | 10 |
6 | Alexander Albon | Williams | +39.926 detik | 8 |
7 | Lewis Hamilton | Ferrari | +40.679 detik | 6 |
8 | Liam Lawson | AlphaTauri | +52.033 detik | 4 |
9 | Gabriel Bortoleto | Sauber | +56.434 detik | 2 |
10 | Pierre Gasly | Alpine | +1’12.714 detik | 1 |
Dominasi McLaren di 2025 dan Performa Piastri
Dengan kemenangan ini, Piastri memperpanjang keunggulannya atas Norris menjadi 16 poin di klasemen sementara. McLaren semakin mendominasi musim 2025, dengan Ferrari dan Red Bull Racing kesulitan untuk merebut posisi pertama di klasemen konstruktor.
Meskipun McLaren mendominasi, Ferrari memperkuat posisinya di tempat kedua, mengungguli Mercedes dan Red Bull yang tertinggal di belakang. McLaren juga memperlihatkan kestabilan dan konsistensi yang luar biasa dalam setiap kondisi lintasan, baik saat basah maupun kering.
Baca Juga: Instalasi Antivirus dengan Cara yang Paling Aman dan Cepat
Kesimpulan: Balapan Penuh Drama dan Strategi
F1 GP Belgia 2025 membuktikan bahwa strategi pit stop dan pengelolaan ban sangat berpengaruh pada hasil akhir balapan. McLaren dengan Piastri dan Norris menunjukkan performa terbaik mereka di kondisi cuaca buruk, sementara pembalap lain, seperti Leclerc dan Verstappen, berjuang untuk mengejar di paruh kedua balapan. Keberhasilan Piastri dalam mempertahankan posisi terdepan hingga garis finis semakin memperkuat posisinya dalam perebutan gelar juara dunia.
Penulis: Afira Farida Fitriani