Penutupan Jalan Gumitir Picu Perubahan Rute Suplai BBM
Penutupan sementara jalur Gumitir untuk perbaikan jalan berdampak pada distribusi bahan bakar minyak (BBM) di wilayah Banyuwangi dan sekitarnya. Untuk mengantisipasi gangguan pasokan, Pertamina mengambil langkah cepat dengan mengubah rute pengiriman BBM.
Baca juga : Manusia Rp2.300 T Tak Sarankan Mahasiswa Kuliah IT, tapi Jurusan Ini
Kemacetan di Ketapang Jadi Faktor Tambahan Perubahan Rute
Selain penutupan jalan, kemacetan parah di Pelabuhan Ketapang juga menjadi tantangan besar dalam distribusi BBM. Kondisi ini memaksa Pertamina menyesuaikan jalur dan waktu pengiriman agar pasokan tetap lancar.
Rute Alternatif untuk Menjaga Kelancaran Distribusi BBM
Pertamina mengarahkan armada pengangkut BBM melalui jalur alternatif yang lebih lancar dan aman. Upaya ini dilakukan untuk memastikan kebutuhan BBM di wilayah terdampak tetap terpenuhi tanpa mengalami keterlambatan signifikan.
Koordinasi Pertamina dengan Pihak Terkait
Perusahaan energi ini berkoordinasi erat dengan pemerintah daerah, kepolisian, dan instansi terkait lainnya untuk memantau kondisi jalan serta arus lalu lintas. Kolaborasi ini penting agar distribusi BBM tetap optimal selama masa perbaikan dan kemacetan.
Imbauan untuk Masyarakat dan Pengendara
Pertamina menghimbau masyarakat dan pengendara untuk memahami kondisi ini dan mendukung kelancaran distribusi dengan mengikuti arahan petugas di lapangan serta mematuhi rambu-rambu lalu lintas.
Kesimpulan: Langkah Cepat Pertamina Jaga Pasokan BBM Saat Tantangan Logistik
Dengan mengubah rute suplai BBM, Pertamina berupaya mengatasi kendala logistik akibat penutupan jalan dan kemacetan. Strategi ini menunjukkan komitmen perusahaan dalam menjaga ketersediaan energi bagi masyarakat.
Penulis : helen putri marsela