The Fed Diprediksi Tidak Akan Turunkan Suku Bunga: Dampaknya untuk Keuangan Pribadi Anda

The Fed Diprediksi Tidak Akan Turunkan Suku Bunga: Dampaknya untuk Keuangan Pribadi Anda

Trump Desak Penurunan Suku Bunga, The Fed Pilih Tahan

Menjelang pertemuan penting Federal Reserve minggu depan, hubungan antara Presiden Donald Trump dan Ketua The Fed, Jerome Powell, semakin tegang. Melalui platform Truth Social, Trump menyatakan bahwa “keluarga-keluarga tengah kesulitan karena suku bunga terlalu tinggi,” sambil mendesak pemangkasan hingga 3 poin persentase.

Namun, para ekonom menyebut bahwa pemotongan tajam seperti itu biasanya hanya dilakukan dalam situasi krisis ekonomi besar, seperti saat pandemi Covid-19. Powell sendiri menyatakan bahwa keputusan untuk menahan suku bunga saat ini dipengaruhi oleh ketidakpastian ekonomi dan risiko inflasi akibat kebijakan tarif Trump.

Baca Juga : Penyebab Retaknya Rumah Tangga Ruce Nuenda dan Aryo Wiratama: KDRT dan Isu Selingkuh

Suku Bunga Acuan Masih Bertahan di 4,25% – 4,5%

Sejak Desember lalu, The Fed mempertahankan suku bunga acuan dalam kisaran 4,25% hingga 4,5%. Data dari CME Group melalui FedWatch menunjukkan bahwa kemungkinan besar tidak akan ada pemangkasan suku bunga pada pertemuan berikutnya. Kemungkinan pemangkasan lebih terbuka pada bulan September.

Namun, penurunan suku bunga ini belum tentu akan langsung dirasakan oleh konsumen. Beberapa jenis pinjaman seperti hipotek, sering kali tidak langsung terpengaruh oleh kebijakan The Fed.


Dampak Kebijakan The Fed terhadap Produk Keuangan Konsumen

1. Kredit Pemilikan Rumah (KPR)

Meskipun Trump mengkritik Powell karena belum menurunkan suku bunga dan menyebut hal itu memperburuk sektor perumahan, faktanya suku bunga KPR lebih dipengaruhi oleh imbal hasil obligasi pemerintah dan kondisi ekonomi secara umum.

Saat ini, suku bunga rata-rata untuk KPR 30 tahun berada di angka sekitar 6,8%. Dengan tingginya harga rumah dan terbatasnya pasokan, pasar properti tetap tertekan meskipun The Fed menahan suku bunga.

2. Kartu Kredit

Sebagian besar kartu kredit memiliki suku bunga variabel yang langsung terpengaruh oleh suku bunga acuan The Fed. Saat ini, suku bunga tahunan rata-rata kartu kredit lebih dari 20%. Walaupun ada pemangkasan suku bunga, dampaknya terhadap utang kartu kredit tetap minim karena bunganya masih sangat tinggi.

3. Kredit Mobil

Suku bunga pinjaman kendaraan biasanya bersifat tetap. Namun, harga mobil yang terus naik dan potensi kenaikan tarif impor dari kebijakan Trump turut mendorong kenaikan angsuran bulanan. Saat ini, bunga rata-rata pinjaman mobil baru selama 5 tahun mencapai 7,22%.

Pembeli mobil kini makin banyak yang harus membayar lebih dari $1.000 per bulan—angka tertinggi sepanjang sejarah.

4. Pinjaman Mahasiswa

Suku bunga pinjaman mahasiswa federal ditetapkan setiap tahun dan didasarkan pada lelang obligasi pemerintah 10 tahun. Bunga pinjaman tetap sepanjang masa pinjaman, sehingga tidak langsung terpengaruh kebijakan suku bunga The Fed.

Per 1 Juli, bunga untuk pinjaman mahasiswa sarjana adalah 6,39%. Meskipun tidak berubah, banyak peminjam menghadapi tantangan lain, seperti pembatasan program penghapusan utang dan ketidakpastian rencana pembayaran baru.

Baca Juga : Digital Marketing: Solusi Cerdas Tingkatkan Omzet Harian

5. Tabungan dan Deposito

Sisi positif dari suku bunga tinggi adalah meningkatnya keuntungan dari tabungan. Banyak akun tabungan daring kini menawarkan bunga lebih dari 4%, yang lebih tinggi dari laju inflasi. Meskipun The Fed tidak langsung mengatur bunga simpanan, bunga simpanan biasanya bergerak sejalan dengan suku bunga acuan.

“Sekarang bukan saat yang menguntungkan untuk berutang, tetapi ini adalah saat terbaik untuk menabung,” ujar Greg McBride dari Bankrate.

Penulis : Tamtia Gusti Riana

More From Author

Manusia Rp 2.300 Triliun Jadi Anak Emas Trump, Elon Musk Minggir

Manusia Rp 2.300 Triliun Jadi Anak Emas Trump, Elon Musk Minggir

Kondisi Julio Sergio, Putra Enzo: Koma dan Tak Bisa Diselamatkan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Categories