Jokowi Soroti Isu Ijazah Saat Reuni UGM: Ini Bukan Soal Keaslian, Tapi Kepentingan Politik

Jokowi Soroti Isu Ijazah Saat Reuni UGM: Ini Bukan Soal Keaslian, Tapi Kepentingan Politik

Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali angkat suara soal polemik ijazahnya yang terus bergulir di ruang publik. Dalam acara reuni angkatan 1980 Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM), Jokowi menegaskan bahwa masalah keaslian ijazah seharusnya sudah tidak perlu diperdebatkan lagi.

baca juga:Komet 3I/ATLAS: Pengunjung dari Luar Tata Surya


Jokowi Tegaskan Ijazahnya Asli, UGM Sudah Konfirmasi

Dalam pernyataannya, Jokowi mengingatkan bahwa UGM—sebagai lembaga resmi penerbit ijazah—telah mengeluarkan klarifikasi dan pernyataan resmi mengenai keabsahan dokumen akademiknya. Namun, isu ini tetap saja mencuat ke permukaan, bukan karena keraguan terhadap dokumen, melainkan karena dinamika politik.

“Sudah tahu semuanya itu asli, tapi karena untuk kepentingan politik, maka muncul seperti ini,” ujar Jokowi saat menghadiri reuni tersebut.


Isu Lama yang Tak Kunjung Padam

Meski telah berkali-kali dibantah dan dibuktikan, isu terkait ijazah Jokowi kerap dimunculkan menjelang momentum politik tertentu. Menurut Jokowi, hal ini tidak lagi berfokus pada fakta, melainkan lebih mengarah pada strategi politis untuk membentuk opini publik.


Reuni Fakultas Kehutanan Jadi Momen Klarifikasi

Reuni angkatan 80 Fakultas Kehutanan UGM menjadi momen reflektif bagi Presiden Jokowi untuk merespons isu yang telah lama menyertainya. Ia memanfaatkan kesempatan ini tidak hanya untuk bertemu dengan rekan-rekan seangkatan, tetapi juga untuk menegaskan posisinya dalam menghadapi narasi-narasi negatif yang beredar.

baca juga:Universitas Teknokrat Indonesia Kembali Dipercaya Kementerian Komdigi Sertifikasi Kompetensi VSGA 2025


Kesimpulan: Politik di Balik Polemik Ijazah Jokowi

Pernyataan Jokowi menegaskan bahwa isu ijazah bukanlah soal keaslian, tetapi lebih kepada kepentingan politik yang terus digoreng. Masyarakat diharapkan bisa lebih cermat dalam menanggapi informasi, khususnya yang muncul menjelang tahun-tahun politik.

Penulis: Dena Triana

More From Author

Pasca Kebakaran Taman Puring, Akses Dibatasi Karena Struktur Bangunan Rawan Roboh

Pemkab Bogor Dukung Evaluasi KSO PTPN di Kawasan Puncak

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Categories