Laba WIFI Melejit 153% Jadi Rp227 Miliar di Semester I-2025: Ini Penyebabnya!

Performa Mentereng Emiten Hashim Djojohadikusumo Sepanjang Paruh Pertama 2025

Perusahaan telekomunikasi digital PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI), atau yang dikenal dengan Surge, mencatatkan kinerja impresif selama semester I tahun 2025. Laba bersih perusahaan melonjak 153,62% secara tahunan (yoy), dari Rp89,8 miliar pada Juni 2024 menjadi Rp227,77 miliar per akhir Juni 2025.

Pendapatan Naik 66% Ditopang Segmen Iklan dan Bandwidth

Pertumbuhan laba yang signifikan ini tidak lepas dari kenaikan pendapatan atau top line yang mencapai Rp513,46 miliar, meningkat 66,17% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp309 miliar.

Baca juga: Di Balik Layar Film Elang: Drama Sepak Bola Indonesia dari Stadion Megah hingga Pedalaman Jawa Barat

Kontribusi terbesar terhadap pendapatan berasal dari:

  • Segmen Iklan: Rp232,8 miliar
  • Segmen Bandwidth: Rp241,2 miliar
  • Pendapatan Sewa Core: Rp31,4 miliar
  • Colocation Services: Rp1,15 miliar
  • Managed Telco Services: Rp7,5 miliar

Kombinasi dari lini bisnis ini menunjukkan bahwa WIFI semakin memperkuat posisi sebagai pemain infrastruktur digital terintegrasi di Indonesia.

Efisiensi Biaya Dorong Laba Bersih Naik

Selain pertumbuhan pendapatan, efisiensi biaya juga menjadi kunci peningkatan laba. Beban pokok pendapatan pada pertengahan tahun tercatat sebesar Rp121,1 miliar, membaik dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai Rp129,65 miliar. Efisiensi ini memperbesar margin keuntungan bersih perusahaan.

Aset Naik Signifikan, Modal Perusahaan Kian Kokoh

Dari sisi neraca keuangan, total aset perusahaan tercatat sebesar Rp5,25 triliun per akhir Juni 2025, naik drastis dibandingkan Rp2,9 triliun di periode yang sama tahun lalu.

Sementara itu:

  • Liabilitas: Rp3,06 triliun
  • Ekuitas: Rp2,2 triliun

Struktur keuangan ini memperlihatkan fundamental perusahaan yang semakin solid, didorong oleh penguatan modal melalui rights issue dan strategi ekspansi yang agresif.


Kesimpulan: WIFI Tunjukkan Pertumbuhan Eksponensial di 2025

Dengan lonjakan laba bersih lebih dari dua kali lipat, peningkatan pendapatan yang konsisten, serta efisiensi biaya yang optimal, WIFI (Surge) menjadi salah satu emiten digital paling prospektif di paruh pertama tahun 2025.

Kenaikan aset dan struktur ekuitas yang sehat juga menjadi sinyal positif bagi investor jangka menengah hingga panjang. Jika tren ini terus berlanjut, WIFI berpotensi menjadi pemimpin di sektor infrastruktur digital Indonesia.

Baca juga: Dosen Universitas Teknokrat Indonesia Yuseano Kardiansyah Terpilih Laboratorium Penerjemah Sastra Kementerian Kebudayaan


Rekomendasi untuk Investor:

  • Pantau terus laporan kuartalan WIFI.
  • Perhatikan sinyal ekspansi pelanggan dan kerja sama strategis (seperti kolaborasi dengan Telkom).
  • Pertimbangkan risiko terkait keterlambatan proyek dan fluktuasi segmen iklan.

Penulis: Kinar Al-khalefi

More From Author

Perebutan tiket

Perebutan Tiket Semifinal ASEAN Cup U-23 2025: Siapa Lolos Jika Indonesia, Filipina, dan Malaysia Sama Kuat?

Anak Muda Blitar Wajib Tahu! Ini Alasan Kenapa Kamu Harus Mulai Belajar Saham Sekarang

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Categories