Gempa Magnitudo 6,3 Guncang Pohuwato, Terasa hingga Manado dan Minahasa Utara

Gempa Magnitudo 6,3 Guncang Pohuwato, Terasa hingga Manado dan Minahasa Utara

Guncangan Terasa Dini Hari, Warga Gorontalo dan Sekitarnya Dikejutkan

Gempa bumi berkekuatan 6,3 magnitudo mengguncang wilayah Pohuwato, Gorontalo, pada Kamis (24/7/2025) dini hari. Guncangan terasa cukup kuat dan mengejutkan warga, bahkan hingga ke Manado dan Minahasa Utara.

Menurut informasi dari BMKG, gempa terjadi pada pukul 03.50 WIB dengan pusat gempa berada di 8 kilometer tenggara Pohuwato dan kedalaman mencapai 132 kilometer. Koordinat gempa tercatat di 0.43 Lintang Utara dan 122.02 Bujur Timur.

baca juga:Jumlah Siswa Baru Hanya 4, SMA Swasta di Depok Kian Tertekan Akibat Kuota Negeri


Seberapa Kuat Getaran yang Dirasakan Warga?

BMKG menyampaikan bahwa getaran gempa ini dirasakan pada berbagai tingkatan skala MMI (Modified Mercalli Intensity) di beberapa wilayah:

  • MMI III-IV di Pohuwato
  • MMI III di Gorontalo dan Bulungan
  • MMI II-III di Manado dan Minahasa Utara

Apa Arti Skala MMI Tersebut?

Untuk memahami seberapa kuat getaran gempa, berikut penjelasan mengenai skala MMI yang digunakan BMKG:

  • MMI II: Getaran ringan, dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang tergantung bergoyang.
  • MMI III: Getaran dirasakan nyata dalam rumah, seperti truk besar yang melintas.
  • MMI IV: Terasa oleh banyak orang di dalam rumah dan sebagian di luar, jendela serta pintu bergetar, dan dinding berbunyi.

Dengan intensitas seperti ini, gempa dirasakan cukup jelas oleh warga, terutama yang berada di sekitar Pohuwato, Gorontalo, dan Sulawesi Utara.


Apakah Gempa Ini Berpotensi Tsunami?

Meski memiliki kekuatan cukup besar, BMKG memastikan bahwa gempa di Pohuwato tidak berpotensi menimbulkan tsunami. Hal ini disebabkan oleh lokasi gempa yang terjadi cukup dalam di bawah permukaan bumi, yakni pada kedalaman 132 kilometer.

BMKG juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang namun waspada, serta terus mengikuti informasi dari sumber resmi apabila terjadi gempa susulan atau kondisi darurat lainnya.

baca juga:Ingin Jadi Backend Developer? Kuasai Basis Data Sekarang!


Bagaimana Respons Warga dan Tindakan Selanjutnya?

Pasca-gempa, sejumlah warga di Pohuwato dan sekitarnya dilaporkan sempat panik dan keluar rumah. Namun sejauh ini belum ada laporan resmi mengenai kerusakan bangunan maupun korban jiwa.

Beberapa langkah yang disarankan setelah terjadi gempa:

  • Periksa kondisi bangunan untuk menghindari bahaya runtuhan.
  • Siapkan tas darurat jika sewaktu-waktu perlu evakuasi.
  • Hindari menyebarkan informasi tidak resmi atau hoaks.
  • Ikuti arahan dari pihak berwenang dan BMKG.

Penting bagi masyarakat di wilayah rawan gempa untuk terus meningkatkan kesiapsiagaan dan memahami prosedur evakuasi bila dibutuhkan.

Penulis: Dena Triana

More From Author

Review “The Fantastic Four: First Steps” – Marvel Kembali Menemukan Semangatnya dengan Reboot Bergaya Retro

Chrome di iOS Kini Dukung Ganti Akun Google Kerja dan Pribadi dengan Mudah

Chrome di iOS Kini Dukung Ganti Akun Google Kerja dan Pribadi dengan Mudah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Categories