Benjamin Mendy, bek kiri asal Prancis yang pernah membela Manchester City, resmi dilepas oleh klub Swiss, FC Zurich, setelah hanya delapan pertandingan. Mendy bergabung dengan Zurich pada Februari dengan kontrak yang semestinya berlangsung hingga musim panas 2026, tetapi kontraknya diputus setahun lebih awal karena kekecewaan dari pihak klub atas perilakunya di luar lapangan dan penampilan yang tidak memadai.

Baca juga:

Salah satu insiden yang memicu keputusan ini adalah dugaan pesta yang dihadiri Mendy beberapa jam setelah kekalahan 4-0 yang diderita Zurich dari Basel pada April lalu. Menurut laporan dari Mundo Deportivo, para petinggi klub sangat marah dengan sikapnya, yang dianggap tidak pantas setelah kekalahan besar yang memalukan tersebut.

Dalam pernyataannya, FC Zurich menyatakan bahwa kontrak dengan Mendy diakhiri atas kesepakatan bersama. Klub juga mendoakan yang terbaik untuk masa depan pribadi dan karier olahraga sang pemain. Manajer Ricardo Moniz juga mengungkapkan kekecewaannya, menyebut bahwa Mendy tidak menunjukkan performa yang diharapkan dari pemain sekelas dirinya dan kondisinya dinilai jauh dari standar yang dibutuhkan untuk bermain di liga Swiss.

Karier Mendy sebelumnya sempat terganggu akibat skorsing oleh Manchester City pada Agustus 2021, menyusul dakwaan pemerkosaan dan penyerangan seksual. Setelah dibebaskan dari semua tuduhan pada Juli 2023 dan memenangkan gugatan gaji yang belum dibayar terhadap City, Mendy mencoba untuk bangkit dengan bergabung bersama Lorient pada 2023. Namun, perjalanan kariernya tampaknya masih terhambat, dengan hanya bermain 23 kali sejak saat itu, dan kini berlanjut dengan keputusan buruk lainnya bersama Zurich.

Penulis: Kayla Maharani