Dunia mode sedang ramai membicarakan langkah terbaru dari Demna, seorang desainer yang dikenal karena inovasinya. Koleksi terakhirnya untuk Balenciaga menjadi sorotan, menampilkan perpaduan antara gaya khasnya yang telah membesarkan nama merek tersebut dan visi masa depan yang lebih segar.
Namun, yang paling dinanti adalah debut Demna di Gucci pada tahun 2025. Banyak spekulasi dan antisipasi yang muncul, membuat penasaran bagaimana sentuhan Demna akan mengubah arah merek ikonis tersebut.
Demna sendiri memberikan sedikit bocoran mengenai arah desainnya. Ia menegaskan bahwa meskipun pakaian oversized sedang menjadi tren, ia tidak tertarik untuk kembali ke era skinny jeans. Ia juga menambahkan bahwa sesekali ia ingin menciptakan sesuatu yang tidak bisa dipakai atau tidak berguna, tetapi secara konsep sangat memukau.
Bahkan sebelum koleksi normal Musim Dingin 2025-nya, Demna sudah bereksperimen dengan bentuk-bentuk yang tidak terlalu besar seperti yang dibayangkan banyak orang. Dan dengan semua orang meniru pendekatan Demna, sudah sepantasnya Gucci-nya melakukan perubahan 180 derajat.
Apakah Demna akan meninggalkan gaya oversized yang menjadi ciri khasnya?
Meskipun dikenal dengan siluet longgarnya, Demna tidak sepenuhnya menolak pakaian yang lebih pas di badan. Ingat saja, ia adalah orang yang mempopulerkan Pantaleggings.
Demna menjelaskan bahwa ia tidak terlalu tertarik dengan ukuran plus saat ini. Ia merasa sudah pernah bereksperimen dengan itu sebelumnya. Menurutnya, pakaian oversized sudah menjadi bagian dari mode mainstream, tetapi tidak selalu dalam cara yang baik.
Dalam wawancara lain, ia menekankan bahwa pengaruhnya dalam dunia pakaian dapat dilihat di berbagai tingkatan gaya dan harga. Namun, yang terpenting baginya adalah menciptakan pakaian yang benar-benar bisa dipakai oleh orang banyak.
Bagaimana Demna akan mengubah citra Gucci?
Demna, sosok yang membuat Balenciaga menjadi besar, tampaknya akan membuat Gucci menjadi lebih kecil, dalam artian lebih ramping dan terstruktur. Ini adalah perubahan yang menarik, mengingat ia dikenal karena gaya oversized dan dekonstruktifnya.
Perubahan ini bisa menjadi angin segar bagi Gucci, yang mungkin membutuhkan sentuhan baru untuk tetap relevan di pasar yang semakin kompetitif. Demna memiliki kemampuan untuk menciptakan tren dan memengaruhi selera konsumen, jadi debutnya di Gucci sangat dinantikan.
Apa yang bisa kita harapkan dari koleksi Gucci di bawah arahan Demna?
Sulit untuk memprediksi dengan pasti apa yang akan dihadirkan Demna di Gucci. Namun, berdasarkan pernyataan dan karya-karyanya sebelumnya, kita bisa mengharapkan perpaduan antara elemen-elemen klasik Gucci dengan sentuhan modern dan eksperimental dari Demna.
Mungkin kita akan melihat siluet yang lebih ramping dan terstruktur, tetapi tetap dengan sentuhan unik dan provokatif yang menjadi ciri khas Demna. Yang pasti, debutnya di Gucci akan menjadi salah satu momen paling menarik dalam dunia mode dalam beberapa tahun mendatang.
Kita tunggu saja kejutan apa yang akan dihadirkan Demna di Gucci. Yang jelas, dunia mode akan terus mengawasi setiap langkahnya.
