SMKN 1 Cimahi Prioritaskan Program PAPS untuk Cegah Anak Putus Sekolah

Dukungan Penuh untuk Program PAPS dari Gubernur Jawa Barat

SMKN 1 Cimahi memberikan dukungan penuh terhadap Program Pencegahan Anak Putus Sekolah (PAPS) yang diinisiasi oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Program ini mulai diterapkan secara nyata di berbagai sekolah di wilayah Jawa Barat, termasuk SMKN 1 Cimahi yang terletak di Jl. Mahar Martanegara No. 48, Cimahi Selatan.

Pada Senin, 7 Juli 2025, Erwin, M.Pd., selaku Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan sekaligus Ketua PPDB, menjelaskan mekanisme dan perkembangan penerapan program ini di sekolahnya.

baca juga : 84 Tahun Superman di Dunia Film: Evolusi Sang Superhero Ikonik


Fokus Utama: Siswa dari Keluarga Kurang Mampu

Prioritas Berdasarkan Domisili dan Kondisi Sosial

SMKN 1 Cimahi memberikan prioritas bagi calon siswa dari Keluarga Ekonomi Tidak Mampu (KETM). Wilayah yang menjadi fokus utama meliputi:

  • Kelurahan Utama
  • Kelurahan Baros
  • Kelurahan Leuwigajah

Jika kuota dari wilayah prioritas tersebut telah terpenuhi, maka seleksi akan diperluas ke wilayah Kelurahan Cimahi Selatan, tetap dengan memperhatikan kriteria sosial dan ekonomi.


Empat Kriteria Utama Calon Penerima PAPS

Mengacu pada arahan dari Dinas Pendidikan Jawa Barat, calon peserta didik jalur PAPS harus memenuhi salah satu dari empat kriteria berikut:

  1. Keluarga Ekonomi Tidak Mampu (KETM)
  2. Anak yatim atau piatu
  3. Anak dari panti asuhan
  4. Binaan lingkungan sekitar sekolah

“Semua difasilitasi secara adil dan transparan,” ujar Erwin.


Proses Seleksi PAPS: Survei Langsung ke Rumah

Berbeda dari jalur penerimaan reguler, mekanisme seleksi jalur PAPS di SMKN 1 Cimahi dilakukan melalui survei langsung ke rumah calon siswa. Tim PAPS akan mengecek langsung kelayakan penerima bantuan, kemudian hasil survei dibahas bersama dewan guru.

Calon siswa yang dinyatakan lolos akan ditetapkan melalui Surat Keputusan (SK) Jalur PAPS. Hingga saat ini, masih dilakukan proses verifikasi karena tidak semua pendaftar memenuhi kriteria.


Tantangan Sosialisasi Jalur PAPS

Erwin menyampaikan bahwa masih banyak masyarakat yang keliru memahami PAPS sebagai bagian dari jalur SPMB (Sistem Penerimaan Murid Baru). Padahal, PAPS adalah jalur tersendiri dengan mekanisme dan kuota berbeda.

Ia berharap adanya sosialisasi lanjutan agar masyarakat lebih memahami dan program ini benar-benar menyasar siswa yang membutuhkan.


Antusiasme Tinggi di Jalur SPMB 2025

Ribuan Pendaftar pada Tahap I dan II

Selain jalur PAPS, SMKN 1 Cimahi juga mencatat tingginya minat pendaftar di jalur SPMB Tahun Ajaran 2025/2026. Erwin memaparkan bahwa:

  • Tahap I: 1.600 pendaftar
  • Tahap II: 750 pendaftar
  • Kuota total: 250 siswa

Dua jalur utama tahap II mencakup Jalur Prestasi Nilai Rapor dan Jalur Prestasi Kejuaraan.


Sistem Pendaftaran Online dan Offline

Sebanyak 70% pendaftar menggunakan sistem online, sementara 30% lainnya datang langsung ke sekolah karena kendala seperti keterbatasan internet atau kurang memahami teknis pendaftaran.

“Kami bantu mereka yang datang ke sekolah agar tetap bisa mengikuti proses dengan lancar,” ujar Erwin.


Uji Kompetensi Jalur Prestasi Non-Akademik

Pelaksanaan Ujikom dan Seleksi Ketat

Untuk Jalur Kejuaraan, SMKN 1 Cimahi mengadakan Uji Kompetensi (Ujikom) yang berlangsung pada 4 Juli 2025. Dari 80 peserta yang mengikuti ujian, hanya tersedia 28 kursi untuk diterima.

Bidang Ujikom mencakup:

  • Olahraga: voli, basket, futsal, karate, taekwondo
  • Seni: drum band
  • Keagamaan: hafidz quran

Skor akhir penilaian terdiri dari:

  • 70% nilai Ujikom
  • 30% nilai sertifikat kejuaraan

Psikotes dan Penjurusan Berdasarkan Minat

Tes psikologi akan dilakukan pada 12 Juli 2025 untuk menentukan penjurusan sesuai minat dan bakat siswa baru. Contohnya, program Teknik Elektro memiliki lima jurusan yang berbeda, sehingga psikotes menjadi acuan penempatan siswa secara tepat.

Dalam pelaksanaan tes ini, pihak sekolah bekerja sama dengan:

  • IPSI dan Forki (untuk bidang bela diri)
  • Guru internal SMKN 1 Cimahi
  • Tim psikotes dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Empat Program Keahlian Unggulan

SMKN 1 Cimahi menawarkan empat program keahlian yang menjadi favorit pendaftar:

  1. Teknik Elektro
  2. Kelistrikan
  3. PLPG
  4. Broadcasting

Seluruh program diminati secara merata, mencerminkan minat siswa yang beragam serta kebutuhan industri.

baca juga : Borong Juara Entrepreneurship Manajemen Competition 2025 LLDIKTI Wilayah II


Harapan untuk Masa Depan Pendidikan di Cimahi

Erwin menegaskan bahwa siswa yang diterima merupakan hasil seleksi ketat dan dipersiapkan untuk menjadi generasi unggul.

“Kami ingin mereka bangga menjadi bagian dari SMKN 1 Cimahi dan mampu menjadi agen perubahan bagi lingkungan dan masyarakatnya,” tutup Erwin.

penulis : astra

More From Author

Taklukan Perlawanan Western Australia

Fitur Unggulan Stockbit Membantu Investor Investasi dengan Profesional

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *