Peringatan Banjir Bandang dan Cuaca Ekstrem Melanda Washington, DC dan Kota-kota Besar Mid-Atlantic

Lebih dari 27 juta warga Amerika Serikat saat ini berada dalam status waspada badai petir hebat dan peringatan banjir bandang pada hari Rabu, seiring dengan datangnya deretan badai kuat yang membawa hujan deras ke wilayah Mid-Atlantic dan Tenggara.


Baca juga: Rumah Tamara Geraldine Terendam Banjir Dua Hari Beruntun, Perabotan Rusak, Bantuan Tim SAR

Kota-kota Besar di Koridor I-95 Terancam Banjir Bandang

Kota-kota besar sepanjang koridor I-95 seperti Philadelphia, Baltimore, Washington, D.C., dan Richmond, Virginia, berpotensi terkena dampak hujan deras dengan intensitas 2-3 inci per jam. Kondisi tanah yang sudah jenuh air memperbesar risiko terjadinya banjir bandang secara tiba-tiba.

Peringatan banjir bandang sudah diumumkan untuk Washington, D.C., serta wilayah Maryland dan Virginia hingga pukul 8:45 malam waktu setempat, berdasarkan informasi dari National Weather Service (NWS).

Selain itu, NWS juga mengeluarkan Severe Thunderstorm Watch (peringatan badai petir hebat) untuk wilayah Mid-Atlantic hingga tengah malam.


Ancaman Angin Kencang, Hujan Es, dan Potensi Tornado

Badai kali ini membawa risiko angin kencang dengan kecepatan hingga 70 mph dan kemungkinan hujan es di beberapa wilayah. Pada Rabu sore, sempat dikeluarkan peringatan tornado singkat di wilayah utara Washington, D.C.

Selain itu, banjir bandang juga menjadi perhatian utama karena curah hujan sangat tinggi diperkirakan akan terjadi selama badai berlangsung.


Waspada Banjir Meluas dari North Carolina hingga Pennsylvania

Peringatan banjir juga berlaku di wilayah mulai dari North Carolina sampai Pennsylvania. Wilayah-wilayah ini sebelumnya telah menerima curah hujan yang tinggi, sehingga kondisi tanah sudah sangat jenuh dan mudah menyebabkan banjir.

Diperkirakan gelombang badai berat berikutnya akan melanda Carolina pada hari Kamis.


Baca juga : Vivi Restu Anggraini, Muslimah Inspiratif dan Berprestasi Universitas Teknokrat Indonesia

Situasi Banjir Parah di Texas dan New Mexico

Sementara itu, bencana banjir di Texas dan New Mexico masih menimbulkan dampak besar. Di Texas, jumlah korban meninggal akibat banjir melonjak mencapai setidaknya 120 orang dengan 172 orang masih dinyatakan hilang.

Kerr County menjadi wilayah paling parah terdampak dengan 95 kematian, termasuk 36 anak-anak. Presiden Donald Trump telah mengumumkan deklarasi bencana untuk wilayah ini, dan Federal Emergency Management Agency (FEMA) telah diterjunkan untuk operasi pencarian dan penyelamatan.

Banjir hebat terjadi pada pagi hari tanggal 4 Juli, menyebabkan Sungai Guadalupe di Kerr County naik 26 kaki dalam waktu kurang dari satu jam, merendam kamp musim panas dan area perkemahan RV di sepanjang sungai.

Di New Mexico, tiga orang meninggal dunia, termasuk dua anak-anak, akibat banjir yang memecahkan rekor. Sungai Rio Ruidoso naik hingga 20 kaki, 5 kaki lebih tinggi dari rekor sebelumnya, setelah hujan deras 3,5 inci selama 90 menit yang langsung menerpa komunitas tersebut.

Penulis: Fiska Anggraini

More From Author

Bencic Tembus Semifinal Wimbledon Usai Taklukkan Andreeva Lewat Duel Mencekam

Bencic Tembus Semifinal Wimbledon Usai Taklukkan Andreeva Lewat Duel Mencekam

Notulen The Fed Menunjukkan Dukungan Minim untuk Pemotongan Suku Bunga pada Pertemuan Bulan Ini

Notulen The Fed Menunjukkan Dukungan Minim untuk Pemotongan Suku Bunga pada Pertemuan Bulan Ini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *