Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami kenaikan signifikan pada 10 Juli 2025, naik sebesar 0,88% menjadi 7.005, meskipun investor asing mencatatkan penjualan bersih (net sell) sebesar Rp394 miliar. Dalam laporan teknikal yang dikeluarkan oleh Ciptadana Sekuritas Asia, IHSG diperkirakan akan terus berada dalam tren bullish setelah menembus garis resistance di level 6.994. Berikut adalah update pergerakan IHSG dan saham-saham pilihan yang direkomendasikan untuk investasi hari ini.

Baca Juga : Prosedur Evakuasi yang Tepat Saat Gunung Semeru Mengalami Erupsi

IHSG Menguat 0,88%, Menembus Resistance 6.994

Pergerakan IHSG dan Sentimen Pasar
IHSG ditutup pada level 7.005 pada 10 Juli 2025, melanjutkan tren bullish setelah menembus garis resistance di level 6.994. Meski ada tekanan dari penjualan asing, pergerakan teknikal menunjukkan adanya momentum positif di pasar. Support jangka pendek IHSG saat ini berada di level 6.955, dan untuk melanjutkan tren bullish, IHSG perlu breakout di atas level 7.000. Target kenaikan berikutnya berada di level 7.118.

Saham Pilihan untuk Investasi Hari Ini: ADRO, BMRI, PNLF, PTBA

Saham ADRO: Peluang Rebound dengan Target Profit Rp1.950

Saham ADRO mencatatkan kenaikan 5,75% dan ditutup pada level Rp1.840 pada 10 Juli 2025. Saham ini menunjukkan rebound dari fase konsolidasi datar dan didorong oleh gelombang bullish jangka pendek. Saham ADRO memiliki support kuat di level Rp1.730.
Rekomendasi: Speculative buy di level Rp1.840, dengan stop loss di Rp1.780 dan target profit di Rp1.950.

Saham BMRI: Berpotensi Rebound dengan Target Rp5.050

BMRI naik 2,34% dan ditutup di level Rp4.820 pada 10 Juli 2025. Sama seperti ADRO, saham BMRI juga memantul dari fase konsolidasi datar dengan dominasi gelombang bullish jangka pendek yang mendukung momentum positif. Support kuat BMRI ada di level Rp4.710.
Rekomendasi: Speculative buy di level Rp4.820, dengan stop loss di Rp4.730 dan target profit di Rp5.050.

Saham PNLF: Rebound Potensial dengan Target Rp280

Saham PNLF naik 4,76% dan ditutup di level Rp264 pada 10 Juli 2025. Saham ini menunjukkan potensi rebound yang didorong oleh gelombang bullish jangka pendek. Support kuat ada di level Rp250.
Rekomendasi: Buy on weakness di level Rp260, dengan stop loss di Rp252 dan target profit di Rp280.

Saham PTBA: Peluang Rebound dengan Target Rp2.490

PTBA mencatatkan kenaikan 1,67% dan ditutup di level Rp2.430 pada 10 Juli 2025. Saham ini juga menunjukkan rebound dari fase konsolidasi datar dan memiliki momentum bullish jangka pendek. Support kuat PTBA berada di level Rp2.380.
Rekomendasi: Speculative buy di level Rp2.430, dengan stop loss di Rp2.390 dan target profit di Rp2.490.

Baca Juga : Monitor Kerja Ideal: Produktivitas Meroket, Mata Tetap Nyaman!

Investasi Saham di Bareksa: Kemudahan Berinvestasi dalam Satu Aplikasi

Bareksa, platform investasi terkemuka, telah meluncurkan fitur Bareksa Saham, bekerja sama dengan PT Ciptadana Sekuritas Asia. Fitur ini memungkinkan investor untuk berinvestasi di berbagai instrumen, termasuk saham, reksadana, Surat Berharga Negara (SBN), dan emas, semuanya dalam satu aplikasi.
Dengan fitur ini, pengguna dapat berinvestasi sesuai dengan profil risiko dan kebutuhan finansial mereka untuk mencapai tujuan keuangan jangka panjang atau kemerdekaan finansial. Namun, investasi saham memiliki risiko dan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pribadi.

Penulis : Tamtia Gusti Riana