Gunung Semeru yang terletak di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, Jawa Timur, kembali mengalami erupsi pada Jumat, 11 Juli 2025, pukul 06.31 WIB. Sebagai salah satu gunung berapi yang sangat aktif, penting bagi masyarakat untuk mengetahui prosedur evakuasi yang tepat guna melindungi diri dan orang di sekitar saat erupsi terjadi. Berikut adalah beberapa langkah yang perlu diambil untuk menjaga keselamatan.
Baca Juga: Drama Korea Terbaru S Line: Sinopsis, Daftar Pemain, dan Link Nonton Sub Indo
1. Dengarkan Informasi Resmi dan Ikuti Instruksi
Salah satu langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengikuti informasi resmi yang dikeluarkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), serta pemerintah setempat. Pembaruan mengenai status erupsi dan jalur evakuasi akan diberikan melalui saluran komunikasi resmi, yang harus diikuti oleh masyarakat untuk menghindari bahaya.
2. Evakuasi Cepat dan Tertib
Jika pemerintah setempat atau pihak berwenang memberikan perintah evakuasi, segera tinggalkan area yang terancam bahaya. Jangan menunda evakuasi, karena abu vulkanik dan lahar yang dihasilkan oleh erupsi dapat dengan cepat menyebar dan menyebabkan dampak yang sangat berbahaya.
3. Hindari Daerah yang Terdampak Bahaya
Jauhi area yang terkena aliran lahar, sungai yang terkena dampak lahar, serta daerah yang dipenuhi abu vulkanik tebal. Abu vulkanik bisa mengganggu pernapasan dan berisiko merusak mata. Oleh karena itu, pastikan untuk menjauh dari area-area yang terkontaminasi.
4. Gunakan Masker dan Pelindung Mata
Jika Anda terpaksa berada di area yang terpapar abu vulkanik, gunakan masker untuk melindungi saluran pernapasan dan kacamata pelindung untuk menghindari iritasi pada mata. Masker N95 lebih disarankan karena dapat menyaring debu lebih efektif.
5. Persiapkan Perlengkapan Darurat
Pastikan untuk menyiapkan tas darurat yang berisi perlengkapan penting seperti air minum, makanan tahan lama, pakaian, obat-obatan, senter, dan dokumen penting. Perlengkapan ini akan sangat berguna selama proses evakuasi dan untuk bertahan hidup sementara.
6. Hindari Mengemudi di Area yang Terpapar Abu
Abu vulkanik dapat mengurangi jarak pandang, sehingga sangat berbahaya untuk mengemudi. Jika Anda harus berkendara, pastikan untuk mengurangi kecepatan dan berhati-hati agar tidak terjadi kecelakaan.
7. Lindungi Saluran Air dan Peralatan Elektronik
Segera tutup saluran air dan sumber listrik, serta lindungi peralatan elektronik di rumah atau tempat tinggal Anda. Abu vulkanik dapat merusak saluran air dan menyebabkan kerusakan pada peralatan elektronik.
8. Tetap Tenang dan Bantu Sesama
Selama evakuasi, pastikan untuk tetap tenang dan membantu orang-orang yang membutuhkan bantuan, seperti anak-anak, lansia, dan penyandang disabilitas. Keberhasilan evakuasi yang aman juga bergantung pada saling mendukung dan kerjasama antar sesama.
Baca Juga: Cara Cek Kondisi Motherboard, Jangan Sampai PC Error!
Kesimpulan: Waspadai Potensi Erupsi Semeru yang Aktif
Erupsi Gunung Semeru yang terjadi pada Kamis (10/7/2025) dan Jumat (11/7/2025) menunjukkan betapa pentingnya kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana. Prosedur evakuasi yang tepat dapat menyelamatkan nyawa dan mengurangi potensi kerusakan. Oleh karena itu, pastikan untuk selalu mengikuti informasi resmi dan siap siaga jika terjadi erupsi lebih lanjut.
Penulis: Afira
