Peluncuran film Superman terbaru menandai era baru bagi Warner Bros. dan semesta DC Universe (DCU) yang telah direboot. Di tengah antusiasme penggemar, laporan terbaru mengungkap sejumlah rencana besar dari James Gunn untuk membangun DCU yang konsisten dan berkelanjutan, termasuk target pendapatan, serial TV spinoff, dan proyek masa depan yang ambisius.
Baca Juga: Kasus Vape Berisi Obat Bius, Jonathan Frizzy Dilimpahkan ke Kejari Kota Tangerang
Target Box Office Film Superman dan Strategi Produksi Hemat
Warner Bros. menetapkan target tinggi untuk film Superman, yakni meraih lebih dari $500 juta secara global. Angka ini dianggap lebih realistis dibandingkan prediksi $700 juta yang sempat beredar.
Menariknya, film ini diproduksi dengan anggaran yang relatif hemat sebesar $225 juta, salah satunya dengan memilih aktor-aktor yang belum terlalu populer, seperti David Corenswet yang memerankan Superman. Strategi ini terbukti efektif menekan biaya tanpa mengorbankan kualitas film.
Berdasarkan survei prarilis, film ini diprediksi akan meraih lebih dari $125 juta di pasar domestik pada akhir pekan pembukaannya.
Serial TV Spinoff: Mister Terrific dan Jimmy Olsen Siap Tampil
James Gunn disebut tengah mengembangkan serial televisi spinoff dari film Superman, dengan fokus pada karakter:
- Mister Terrific, diperankan oleh Edi Gathegi
- Jimmy Olsen, diperankan oleh Skyler Gisondo
Serial ini akan memperluas dunia DCU dan memberikan ruang lebih bagi pengembangan karakter-karakter pendukung yang memiliki potensi besar.
Kegagalan Masa Lalu dan Gagalnya Proyek Black Superman
Laporan juga membongkar sejumlah kegagalan dan dinamika internal di balik layar Warner Bros., seperti:
- Upaya menggaet Kevin Feige, bos Marvel Studios, pasca kegagalan Justice League (2017), yang akhirnya tidak membuahkan hasil.
- Pada 2022, naskah Superman versi Black karya Ta-Nehisi Coates, yang diproduksi bersama J.J. Abrams, ditolak oleh David Zaslav karena dianggap “terlalu woke.”
- Proyek ini sebenarnya berniat menempatkan Superman dalam konteks era perjuangan hak sipil di Amerika, namun belum pernah diumumkan siapa aktor dan sutradaranya sebelum akhirnya dibatalkan.
Meski demikian, Gunn menyatakan bahwa skenario Coates masih memiliki peluang untuk diadaptasi sebagai film Elseworlds, seperti Joker atau The Batman karya Matt Reeves, yang berada di luar kontinuitas utama DCU.
Gagalnya Black Adam dan Dibatalkannya Wonder Woman 3
James Gunn dan Peter Safran juga disebut membatalkan beberapa proyek besar lainnya:
- Pertemuan dengan Dwayne “The Rock” Johnson untuk membahas masa depan DC kandas usai film Black Adam gagal di pasaran.
- Proyek Wonder Woman 3 yang dibintangi Gal Gadot dan berlatar waktu masa kini juga dibatalkan oleh Gunn dan Safran saat mereka mengambil alih DC Studios.
- Selain itu, aktor Henry Cavill yang sempat muncul di akhir Black Adam, tidak dilanjutkan sebagai Superman di era baru DCU.
Rencana DCU ke Depan: Film, Serial, dan Universe Terpadu
Gunn dan Safran telah merancang format rilis tahunan untuk DCU baru:
- 2 film live-action per tahun
- 1 film animasi per tahun
- Beberapa serial TV yang akan tayang di HBO Max
Target jangka panjang mereka adalah menyatukan karakter-karakter utama DC, termasuk Batman dan Wonder Woman, dalam sebuah film Justice League baru yang sedang dipersiapkan.
Apa yang Akan Hadir Selanjutnya dari DCU?
Setelah film Superman, proyek-proyek berikut ini telah dikonfirmasi:
- Season 2 dari Peacemaker (tayang Agustus 2025)
- Film Supergirl
- Film Clayface
- Film Sgt. Rock
- Film Batman baru (berbeda dari The Batman milik Matt Reeves)
Sementara itu, IGN memberikan penilaian 8/10 untuk film Superman terbaru, menyebutnya sebagai “reboot yang menghibur dan penuh hati, serta awal yang kuat bagi DCU di layar lebar.”
Tags: DCU, James Gunn, Superman, Warner Bros, box office, Mister Terrific, Jimmy Olsen, serial superhero, Wonder Woman, Batman, Peacemaker, Supergirl, Black Adam, Henry Cavill, reboot DC, film superhero
Jika Anda membutuhkan versi panjang artikel ini (hingga 1000 kata) atau ingin disesuaikan dengan gaya portal berita tertentu, silakan beri tahu saya.
Penulis : Amelia Juniarti