Lelah Setelah Perjalanan Jauh? Ini 5 Cara Mengatasinya

Liburan memang asyik! Siapa sih yang nggak suka melepas penat dari rutinitas sehari-hari? Tapi, seringkali setelah liburan panjang, badan malah terasa remuk redam. Jangan khawatir, ini wajar banget kok. Perjalanan jauh, perubahan jam tidur, dan pola makan yang nggak teratur bisa bikin tubuh kaget. Nah, gimana caranya biar kita bisa cepat recovery dan kembali produktif setelah liburan?

Kenapa Badan Terasa Lelah Setelah Liburan?

Perjalanan panjang itu melelahkan. Duduk berjam-jam di pesawat atau mobil bikin otot tegang dan peredaran darah nggak lancar. Belum lagi perubahan zona waktu yang bikin siklus tidur berantakan. Dehidrasi juga jadi masalah umum saat traveling. Kurang minum bisa bikin badan lemas, pusing, dan susah fokus. Selain itu, godaan makanan enak selama liburan seringkali bikin kita lupa sama nutrisi seimbang. Makanan instan dan kurang sehat bisa bikin metabolisme tubuh terganggu.

Jadi, wajar banget kalau setelah liburan badan terasa nggak enak. Tapi, jangan biarkan kelelahan ini menghambat aktivitasmu. Ada beberapa tips sederhana yang bisa kamu lakukan untuk memulihkan kondisi tubuh dan pikiran.

Apa yang Harus Dimakan Biar Cepat Fit Lagi?

Setelah jajan sembarangan selama liburan, saatnya kembali ke makanan sehat. Pilih makanan yang mudah dicerna dan kaya nutrisi. Sup ayam hangat bisa jadi pilihan yang tepat. Selain menghangatkan tubuh, sup ayam juga mengandung banyak vitamin dan mineral yang penting untuk pemulihan. Sayuran rebus juga bagus untuk memberikan serat dan nutrisi penting. Nasi hangat bisa jadi sumber energi yang mudah dicerna. Jangan lupa buah-buahan segar untuk memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral.

Hindari makanan yang terlalu berat, berminyak, atau pedas. Makanan seperti ini bisa memperberat kerja pencernaan dan bikin kamu makin nggak nyaman.

Bagaimana Cara Mengembalikan Pola Tidur yang Benar?

Jet lag memang menyebalkan. Tapi, ada beberapa cara untuk mengembalikan pola tidur yang normal. Usahakan untuk tidur dan bangun di jam yang sama setiap hari, bahkan di akhir pekan. Hindari tidur siang terlalu lama, terutama jika kamu sulit tidur di malam hari. Ciptakan rutinitas malam yang menenangkan, seperti mandi air hangat, membaca buku, atau mendengarkan musik relaksasi. Hindari penggunaan gadget sebelum tidur karena cahaya biru dari layar bisa mengganggu produksi melatonin, hormon yang mengatur tidur.

Jika memungkinkan, sediakan satu hari waktu transisi sebelum kembali bekerja. Gunakan waktu ini untuk beristirahat, bersantai, dan menyesuaikan diri dengan rutinitas sehari-hari.

Selain tidur yang cukup, jangan lupakan pentingnya hidrasi. Minum air putih yang cukup sepanjang hari untuk menggantikan cairan yang hilang selama perjalanan. Kurang cairan bisa bikin otak nggak berfungsi optimal, jadi pastikan kamu selalu terhidrasi dengan baik.

Meskipun badan terasa lelah, usahakan untuk tetap aktif bergerak. Peregangan ringan atau jalan santai di pagi dan sore hari bisa membantu melancarkan peredaran darah dan melepaskan ketegangan otot. Hindari duduk atau berbaring terlalu lama. Bergerak aktif juga bisa membantu meningkatkan energi dan memperbaiki suasana hati.

Setelah perjalanan panjang, hindari langsung menyalakan gadget atau scrolling media sosial terlalu lama. Beri waktu untuk dirimu sendiri untuk bersantai dan menikmati momen. Meditasi atau latihan pernapasan juga bisa membantu menenangkan pikiran dan mengurangi stres.

Ingat, pemulihan setelah liburan itu penting. Jangan terburu-buru kembali ke kesibukan dan beri ruang untuk tubuhmu beristirahat. Dengan istirahat yang cukup, nutrisi yang baik, dan aktivitas fisik yang teratur, kamu bisa segera kembali fit dan produktif.

More From Author

Hello world!

Timnas Indonesia Tampil Tanpa Naturalisasi Baru Lawan China dan Jepang

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *