Pekan ke-32 BRI Liga 1 musim 2024/2025 baru saja bergulir dengan menyajikan beberapa pertandingan seru yang sayang untuk dilewatkan. Tiga laga pembuka telah rampung digelar, menghadirkan drama, gol-gol indah, dan perubahan posisi di klasemen sementara.
Persib Bandung, sang juara bertahan, nyaris saja menelan kekalahan di kandang sendiri saat menjamu Barito Putera. Sempat tertinggal oleh gol Jaime Moreno di penghujung babak pertama, Persib akhirnya mampu memaksakan hasil imbang berkat gol bunuh diri Yuswanto Aditya di masa injury time. Pertandingan ini juga diwarnai kartu merah untuk pemain Persib, Edo Febriansah, yang membuat mereka harus bermain dengan 10 orang di sisa waktu pertandingan.
Bagaimana PSS Sleman Bisa Menang di Kandang PSIS Semarang?
Sementara itu, dalam laga bertajuk Derbi Joglosemar, PSS Sleman berhasil mencuri tiga poin penuh dari kandang PSIS Semarang. Gustavo Tocantins menjadi bintang lapangan dengan mencetak dua gol, satu di antaranya melalui titik penalti. Kemenangan ini sangat penting bagi PSS Sleman dalam upaya mereka untuk menjauh dari zona degradasi.
Dengan hasil ini, Persib Bandung semakin nyaman di puncak klasemen sementara dengan raihan 65 poin dari 32 pertandingan. Namun, persaingan di papan bawah semakin memanas. PSIS Semarang masih harus berjuang keras untuk mengamankan posisinya di Liga 1 musim depan.
Apa Dampak Kartu Merah Edo Febriansah Bagi Persib?
Kartu merah yang diterima Edo Febriansah tentu menjadi kerugian bagi Persib Bandung. Absennya pemain tersebut akan mempengaruhi kekuatan tim di pertandingan selanjutnya. Pelatih Persib harus mencari solusi untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan Edo Febriansah.
Berikut adalah rangkuman hasil pertandingan pekan ke-32 BRI Liga 1 (9 Mei 2025):
- Persib Bandung vs Barito Putera: Imbang
- PSIS Semarang vs PSS Sleman: 1-2
- (Pertandingan lainnya belum dimainkan)
Persaingan di BRI Liga 1 musim ini semakin ketat dan menarik untuk disaksikan. Setiap tim berjuang keras untuk mencapai target masing-masing, baik itu meraih gelar juara, mengamankan posisi di papan atas, atau menghindari zona degradasi.
Bisakah PSIS Semarang Keluar dari Zona Degradasi?
PSIS Semarang kini berada dalam situasi yang kurang menguntungkan. Mereka harus berjuang keras di sisa pertandingan musim ini untuk bisa keluar dari zona degradasi. Dukungan dari para suporter tentu akan sangat berarti bagi tim kebanggaan Kota Semarang ini.
Dengan hanya mengumpulkan 25 poin, PSIS Semarang tertinggal dari PSS Sleman dan tim-tim lain di atasnya. Mereka harus memenangkan pertandingan-pertandingan penting di sisa musim ini untuk bisa bertahan di BRI Liga 1.
BRI Liga 1 musim 2024/2025 masih menyisakan beberapa pertandingan lagi. Mari kita saksikan bersama bagaimana persaingan akan terus berlanjut dan tim mana yang akhirnya akan keluar sebagai juara.